Lempar Mikropon ke Udara, Amien Rais Sebut Jokowi Tak Punya Kompas Moral

Ketua Dewan Kehormatan Partai Amanat Nasional (PAN) Amien Rais memberikan pidato dalam acara malam penghargaan 212 Award pada Jumat (4/1/2019).

Editor: Agus Pujianto
Tribunnews.com
Amien Rais 

Lempar Mikropon ke Udara, Amien Rais Sebut Jokowi Tak Punya Kompas Moral

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, JAKARTA - Ketua Dewan Kehormatan Partai Amanat Nasional (PAN) Amien Rais tampak memberikan pidato dalam acara malam penghargaan 212 Award pada Jumat (4/1/2019).

Selain Amien Rais, sejumlah tokoh politik, artis, dan tokoh agama juga hadir dalam acara tersebut.

Pada akhir pidato, Amien Rais terlihat melemparkan mikrofonnya ke udara.

Saat pidato, awalnya Amien Rais menyinggung soal pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang menurutnya memiliki kekurangan fatal.

"Saya mengamati rezim Jokowi ini ada kekurangan yang amat sangat fatal. Yaitu tidak punya kompas moral, that's no moral guidence, yang diusung-usung hanya referensi mental," kata Amien Rais.

Baca: Raja Malaysia Mengundurkan Diri, Akhiri Kontroversi Menikahi Ratu Kecantikan Rusia?

Baca: Ketua Komisi V DPR Segera Panggil Lion Air Soal Pemberlakuan Tarif Bagasi Berbayar

Baca: Orang Bisu Temukan Orok Dalam Plastik, Polisi Sulit Dalami Keterangan

Menurut Amien Rais, mental mendorong orang hanya untuk bekerja keras dan mencapai sesuatu.

"Manusia itu ada yang bermental pemimpin, karena dia punya kualitas kepemimpinan. Yakni punya semangat, keberanian, diri sendiri, tapi ada orang yang mentalnya itu makmum, pengikut,” ujarnya.

"Nah repotnya, kalau ada orang tidak punya mental kepemimpinan jadi pemimpin, itu dia tidak pernah jadi dirinya sendirim,” kata dia.

"Jadi presiden bohong-bohongan, jadi presiden boneka, ada yang mendikte," ungkap Amien Rais.

Ia kemudian menegaskan yang dimaksud bukanlah Jokowi.

"Saya tidak ngomong Jokowi ya ini ya, saya bicara umum ini ya. Yaitu, presiden hanya jadi petugas yang menugaskan," sambungnya.

Oleh karena itu, dirinya akan menuliskan secara ringan, berhijrah dari revolusi mental ke revolusi moral (akhlak).

Baca: Cawapres KH Maruf Amin Serukan Kader PPP Untuk Memenangkan Pilpres

Baca: Ada 46 Destinasi Wisata di Kubu Raya, Ini Dia Lokasinya

Baca: Juergen Klopp Sebut Liverpool Tak Tambah Pemain Meski Kehilangan Dua Orang

"Moral itu untuk mengatakan ini baik, itu buruk, ini haram, itu halal, itu adalah moral, akhlak, nah yang satu ini, tidak usah sebut nama, dikatakan raja hoaks itu malah senang,” tegasnya.

"Dikatakan raja bohong, tidak marah, karena dia hanya punya standing moral, hanya mental,” ucapnya.

“Jadi ketika misalnya, maaf yang ditelevisi itu, 'bagaimana pak mobil Esemka itu?' Luar biasa senang sekali, tidak merasa salah, 'nah itu kan bukan kami, kami hanya mendorong, mau jadi tidak terserah pengusahanya,” ucap Amien Rais lagi.

"Padahal dia itu dulu, waktu jadi wali kota di sebuah kota, ini jadi mobnas dan lain-lain," sindir Amien Rais.

"Setelah gagal, 'itu bukan urusan saya'," sambung Amien Rais menirukan orang yang tak disebutkan namanya.

Lebih lanjut, Amien Rais mengatakan orang yang ia maksud nampak senang, tidak kecewa.

"Dan dia tidak minta maaf, jadi dia sudah profesional sekali," ujar Amien Rais.

Baca: Pemkab KKR Dorong Semua Desa Ciptakan Destinasi Wisata

Baca: Cawapres Maruf Amin Tak Permasalahkan KPU Bocorkan Pertanyaan Debat Perdana, Ini Alasannya

Baca: Tokoh Pendidikan Harap Pemprov Kalbar Petakan Persoalan Pendidikan

Amien Rais kemudian menceritakan tentang seorang polisi di New York yang kehabisan akal.

"Ada penipu, perampok bank, yang luar biasa, ketika disuruh ngaku tidak mau dia. Akhirnya disuruh naik ke pendeteksi kebohongan, ditanya dia mantap, saya tidak berbuat, jadi syarafnya ndableg sekali, jarumnya (pendeteksi) tidak bergerak, jadi dia sudah profesional," kata Amien Rais.

Amien Rais kemudian berteriak lantang lalu melemparkan mikrofonnya ke udara.

"Yasudah pokoknya tahun depan insyaAllah Ganti Presiden," teriak Amien Rais.

Tonton video lengkapnya di bawah ini, mulai menit ke 1.57.05.

Sementara dikutip dari Tribunnews, acara 212 Award diadakan guna memberikan penghargaan pada media dan individu yang konsisten menggaungkan jiwa patriotik secara santun.

Acara tersebut digelar di Gedung Pusat Perfilman Usmar Ismail, kawasan Kuningan, Jakarta Selatan.

Pantauan Tribunnews.com di lokasi, hadir dalam acara itu yakni Koordinator Jubir Badan Pemenangan Prabowo-Sandi Dahnil Anzar Simanjuntak, anggota DPD RI Fahira Idris.

Baca: Eks Kepala Kru Valentino Rossi Sebut Marc Marquez Bisa Jadi Juara Dunia Jika Pindah Tim

Baca: Kaji Ulang SKB Tiga Menteri, Pengamat Hukum Untan: Hukum Undang-Undang Tidak Boleh Berlaku Surut

Baca: LIVE STREAMING Babak II India Vs Thailand AFC Asian Cup 2019, India Sementara Unggul

Selain itu juga hadir Mantan Komisioner Komnas HAM Natalius Pigai dan Musisi Ahmad Dhani.

"Ya saya datang untuk memenuhi undangan," ucap Ahmad Dhani kepada wartawan.

Penghargaan untuk media ada 9 kategori yang diberikan. (TribunWow.com/Lailatun Niqmah)

Artikel ini telah tayang di Tribunwow.com dengan judul Video Detik-detik Amien Rais Teriak Lantang dan Lempar Mikrofon ke Atas dalam Acara 212 Award

Sumber: TribunWow.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved