Sang Drummer Seventeen, Andi Dikabarkan Meninggal Dunia, Postingan Ifan Menyayat Hati

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID -  Kabar duka kembali datang dari group band Seventeen, sang drummer Windu Andi Darmawan dikabarkan meninggal dunia.

Hal tersebut disampaikan oleh pemilik akun instagram @joddie_rose.

Akun tersebut memposting video berdurasi 50 detik yang menyampaikan kabar duka bahwa telah ditemukan jenazah drummer Seventen.

Baca: Personil Band Element Ungkap Nyaris Jadi Korban Tsunami Banten, Penyelenggara Ganti Seventeen

Baca: Ifan Govinda Bantah Kabar Istri Ifan Seventeen Ditemukan

"Asallamuallaikum warrahmatullahi wabarrakatu saya mau informasikan satu jenazah lagi dari sahabat kita yang bernama mas Windu Andi Darmawan drummernya Seventeen, fix meninggal dunia sekaramg ada di rumah sakit, mohon doanya," ucap pemilik akun @Joddie_rose pada Senin (24/12/2018).

"Berati tinggal mba Dylan aja yang belum ketemu, bagi warga yang melihat di sekitaran TKP mohon dikabarkan dan bisa DM ke saya," lanjutnya dengan nada bergetar.

Baca: Unggahan Terakhir 5 Korban Tsunami Banten Dari Aa Jimmy hingga Herman Seventeen, Banjir Ucapan Duka!

Baca: TERPOPULER - Dari Pulau Anak Krakatau, Ifan Seventeen, Hingga Artis yang Tewas Tersapu Ombak Tsunami

Jika benar, maka grup band Seventeen hanya menyisakan Ifan seorang usai gitaris, basia dan drummer meninggal dunia karena musibah tsunami di Anyer.

Takk hanya itu, Ifan melalui postingannya juga mengabarkan hal serupa yang menyayat hati. 

"Selamat jalan drummerku tercinta @andi_seventeen ternyata Allah lebih sayang kowe dibanding harus nemenin aku disini
Husnul khotimah sob, yang tenang ya, ga akan putus doaku buat kowe, ko eman n bani
•
Sebuah kehormatan dan kebanggaan bisa menjadi saudara sepanggung bersama kalian @andi_seventeen @baniseventeen @hermanseventeen
Kita bukan hanya partner kerja, kita adalah keluarga sehidup semati
We are SEVENTEEN!!,"tulisnya

Tak lama kemudian ifan juga mengunggah foto berisi personel lengkap Seventeen dengan caption sebuah emoticon senyuman.

Mendengar kabar tersebut, netizen ramai-ramai mengungkapkan kesedihan dan bela sungkawa.

Tak sedikit yang memberikan supportnya pada Ifan.

fridaseptianaaSedih bgt yaAllah semangat bang Ifan, insyaAllah semua ini ada hikmahnya Bang Ifan jgn takut sendiri, karena kami selalu ada untukmu

nikenafitrianiYa Allah....Innalillahi wa innailaihi rojiun....insha Allah husnul khotimah, dan semoga segera mendapat kabar tentang keberadaan mba @dylan_sahara ....yang sabar yaa mas @ifanseventeen

ananda.radiwiyono10Bener" mereka yang kena musibah tapi hatiku yang rasanya patah, ga berenti nangis dari kemaren. Selalu dengerin seventeen:( Yang sabar mas ifan:(

eshalaathirahGa tau sama isi hatinya om ifan sekarang, lebih dari kata hancur, allah mengambil rekan"nya om ifan di depan om ifan sendiri, ya allah ga bisa bayangin jadi @ifanseventeen

priadi.abdillahYaa Allah... semoga Allah memberikan ketabahan dan kekuatan pada mas ifan..

neng_afifahsiti1511Dari tahun 2011 udah seneng bngt karna ga pernah ada berita yg mungkin bubar...dan saat ini bubar nya seventeen karna ajal..ya allah.khusnul khotimah buat bang @baniseventeen bang @oki_wijaya @hermanseventeen @andi_seventeen buat istri nya bang @ifanseventeen @dylan_sahara smoga cepet ktemu..kami di sini slalu mendo'akan buat smua nya

Seventeen Gantikan Grup Band Element

Personil Band Element Ungkap Nyaris Jadi Korban Tsunami Banten, Penyelenggara Ganti Seventeen.

Pentolan Band Element, Ferdy Taher mengungkapkan sejatinya mereka mengisi acara di Banten, sebelum tsunami melanda.

"Sebenarnya yang main di acara itu Element. Deal awalnya itu. Udah deal, kirim-kiriman harganya, kamarnya segala macam," cerita Ferdy Taher di channel Youtube Rans Entertainment.

Namun jelang beberapa hari sebelumn acara tersebut terselenggara, pihak penyelenggara nyatanya membatalkan kesepakatan tersebut.

Hal itu disebabkan karena pihak penyelenggara lebih memilih agar band Seventeen saja yang mengisi acara tersebut.

Usai dikabari batal, band Element pun mengaku sudah ikhlas.

Ferdy Taher dan Didi Riyadi mengaku saat itu merasa bahwa memang belum rejeki band mereka.

"Tapi tiba-tiba dikabarin 'maaf element, kita enggak jadi, kita pakainya Seventeen'. Oh yaudah deh, kita enggak apa-apa. Belum rejeki," sambung Ferdy Taher.

Namun, beberapa saat usai gelaran acara itu berlangsung, Ferdy Taher dan Didi Riyadi mengaku kaget.

Pasalnya, saat pagi, mereka langsung mendengar kabar bahwa telah terjadi tsunami di tempat acara yang hampir mereka datangi.

"Pas tadi pagi kaget 'ini acara semalam nih, harusnya kita ini main ke sini'. Ini acara yang harusnya kita main nih. Pagi-pagi kita kaget, syok," ucap Ferdy Taher dengan wajah serius.

Sama dengan rekannya yang merasa kaget, Didi Riyadi pun syok.

Sebab Didi Riyadi tak bisa membayangkan jika band elemen dan keluarganya turut datang ke acara tersebut.

Didi Riyadi pun beranggapan mungkin ia dan rekannya yang lain tidak ada lagi di dunia ini.

"Makanya tadi ada yang istrinya hilang, ya memang acara weekend kan pada bawa keluarga. Cuma yang bikin gue syok banget itu kepikir ini kalau elemen main mungkin hari ini belum tentu ada di sini (selamat)," pungkas Didi Riyadi.

Karenanya, Didi Riyadi mewakili band elemen pun mengucap kedukaan mendalamnya untuk para korban.

Pun dengan band Seventeen yang diakuinya adalah teman sejawatnya.

"Teman-teman Seventeen bukan orang lainlah. Kita ketemu juga tegor-tegoran. Makanya kaget banget," kata Didi Riyadi.

Band Element yang diwakili Ferdy Taher dan Didi Riyadi mengungkap rasa sedihnya terkait bencana tsunami yang menerjang Banten dan Lampung.

"Kita mewakili Rans Entertainment dan Rans Music turut berbelasungkawa untuk tertimpa musibah. Semoga diberikan kekuatan, kesabaran dan keikhlasan," ujar Didi Riyadi.

Ifan Seventeen Trauma

Grup band Seventeen menjadi salah satu korban dari bencana Tsunami yang melanda kawasan Anyer, Banten pada Sabtu (22/12/2018) malam.

Saat tsunami menerjang, grup band Seventeen yang terdiri dari Bani (bass), Yudhi (gitar), Herman (gitar), Andi (drum), dan Ifan (vokal) serta para kru Seventeen tengah tampil dalam sebuah acara di Tanjung Lesung Beach Resort, Banten.

Ikut terseret arus dan sempat dikabarkan hilang, Ifan sang vokalis rupanya selamat dalam bencana alam tersebut.

Dia langsung mengunggah sebuah video melalui akun Instagramnya @ifanseventeen.

Dari unggahanya tersebut, Ifan mengatakan jika Bani (bass) dan Oki, Road Manajernya meninggal dunia.

Istri Ifan yaitu Dylan Sahara yang awalnya dikabarkan hilang terseret gelombang tsunami akhirnya sudah ditemukan dalam keadaan selamat.

Melalui sambungan telepon Minggu (23/12/2018) dengan awak media, Yulia Dian perwakilan manajer Seventeen, mengungkapkan kondisi Ifan kini masih trauma.

"Ifan sendiri masih trauma, masih mencari," ungkap Yulia Dian.

Yulia juga mengatakan jika Ifan berangkat dalam acara tersebut bersama dengan keluarganya yaitu istri serta adik kembarnya, Riedhan Fajarsyah.

"Dia kesana berangkat bersama keluarganya, bukan cuma sama bandnya. Dia sama istrinya, adik kembarnya, adik kembar ya juga bawa anak dan istrinya gitu. Jadi ada adiknya juga."

"Tapi aku sih nggak tau ya kalau adik kembarnya itu. Tapi mereka disana sambil liburan gitu."

Pasca kejadian itu, sejauh ini dikatakan Yulia sudah ada upaya penyelamatan dari daerah sekitar.

"Dari semalam tim sudah ada yang berangkat ke lokasi cuma kendala belum bisa dijangkau, akses menuju tempat itu sulit dijangkau karena mungkin orang pada panik dari sana dan tertutup akses ke sana karena bencana itu."

"Jadi direncanakan sekitar sejam lagi tim kita akan sampai disana karena anak-anak disitu mengalami trauma dengan keadaan," pungkas Yulia Dian. 

Istri Ifan Seventeen Belum Ditemukan

Pasca  tsunami Banten yang menimpa band Seventeen, Ifan Govinda, kemudian bergegas untuk menuju lokasi dimana para sahabatnya itu berada.

Sampai di lokasi, Ifan Govinda pun menyebut dirinya sempat bertemu Ifan Seventeen, tetapi ia mengaku tak banyak bertanya lantaran situasi yang belum memungkinkan.

"Sempat, tapi ga mau tanya banyak. Kita datang untuk support, bagi tugas," kata Ifan Govinda saat ditemui Grid.ID di rumah duka Herman Sikumbang, di Komplek DPR-RI, Kalibata, Jakarta Selatan, Senin (24/12/2018) dini hari.

Untuk keberadaan Ifan Seventeen sendiri saat ini sedang berada di daerah Labuan, masih mencari keberadaan sang istri, Dylan Sahara, yang masih belum ditemukan hingga saat ini.

"Beliau katanya di Labuan dan itu deket tempat kejadian. Kurang tahu ke mana saja tapi yang pasti di sekitaran TKP," imbuhnya.

Ifan Govinda pun mengatakan sahabatnya tersebut masih belum mau pulang sebelum bisa menemukan Dylan dalam kondisi yang baik.

"Belum mau pulang karena masih punya keyakinan bisa temukan Dylan dalam kondisi baik," tambah Ifan Govinda.

Terkait kabar yang mengatakan bahwa Dylan Sahara telah ditemukan oleh warga, Ifan Govinda pun membantah kabar tersebut dan mengatakannya hanya berita hoaks.

"Hoax. Infonya di klinik A samping SMP A. Saya telepon mas Ifan katanya itu hoaks karena dia sudah ke sana," tuturnya lagi. (*)

Yuk Follow Akun Instagram tribunpontianak: