Breaking News

Bangun 11 Pos Lintas Batas Agustus 2019, Pemerintah Pusat Prioritaskan PLBN Jagoi Babang

Pemerintah menargetkan pembangunan 11 Pos Lintas Batas Negara (PLBN) rampung Agustus 2019. Satu diantaranya PLBN Jagoi Babang Bengkayang.

Editor: Agus Pujianto
TRIBUN PONTIANAK/ANESH VIDUKA
Tim unit K-9 Bea Cukai Kantor Wilayah Kalimantan Barat bersama prajurit TNI AD melakukan pemeriksaan barang dan penumpang yang masuk dari wilayah Malaysia di titik nol perbatasan Indonesia-Malaysia, Desa Jagoi, Kecamatan Jagoi Babang, Kabupaten Bengkayang, Kalimantan Barat, Indonesia, Rabu (17/10/2018). 

Bangun 11 Pos Lintas Batas Agustus 2019, Pemerintah Pusat Prioritaskan PLBN Jagoi Babang

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, JAKARTA - Pemerintah menargetkan pembangunan 11 Pos Lintas Batas Negara (PLBN) rampung Agustus 2019.

Pembangunan 11 PLBN ini adalah realisasi program pemerintah membangun wilayah negara dari pinggiran.

Hal itu diungkap Deputi Bidang Pengelolaan Batas Wilayah Negara Badan Nasional Pengelola Perbatasan (BNPP), Robert Simbolon.

Robet hadir saat acara Meedia Gathering: Pengelolaan dan Pembangunan Kawasan Perbatasan Secara Terpadu di Jakarta, Jumat (14/12/2018) seperti dikutip dari Antara.

Menurut Robert, membangun Indonesia dari pinggiran adalah visi dan misi Presiden Jokowi yang tercantum di Nawacita.

Baca: Jadwal Siaran Langsung (Live) SCTV La Liga Spanyol, Real Madrid vs Rayo V, Levante Vs Barcelona

Baca: Luas Hutan Semakin Berkurang Akibat Pertambangan, Sutarmidji Ingatkan Pentingnya Reklamasi

Pembangunan PLBN juga sebagai wujud pemerataan pembangunan nasional.

"Membangun Indonesia dari pinggiran dan menjadikan batas wilayah negara sebagai halaman muka, dilakukan dengan membangun PLBN menjadi lebih representatif," ujar Robert.

Pemerintah, kata dia, telah membangun PLBN menjadi sangat layak sejak 2015.

"Saat ini ada tujuh PLBN yang sudah selesai dan beroperasi secara baik," ucapnya.

Ketujuh PLBN tersebut meliputi:

* PLBN Aruk di Sambas (Kalimantan Barat)

Baca: Bantah Dirinya Motae Solo, Cha Eun Woo ASTRO Ungkap Pernah Berpacaran Sekali Selama Hidupnya

Baca: Video Detik-Detik SBY Periksa Baliho Demokrat Yang Dirusak Di Antara Bendera Golkar dan PSI

* PLBN Entikong di Sanggau (Kalimantan Barat)

* PLBN Nanga Badau di Kapuas Hulu (Kalimantan Barat)

* PLBN Wini (Nusa Tenggara Timur)

* PLBN Motamasin (Nusa Tenggara Timur),

* PLBN Motaain (Nusa Tenggara Timur)

* PLN Skouw (Papua).

Di setiap PLBN tersebut tersebut, ada kantor perwakilan sejumlah instansi negara.

Sebut saja kantor imigrasi, bea dan cukai, karantina, puskesmas, rumah sakit rujukan, serta TNI dan Polri.

"Pembangunan PLBN ini dilengkapi dengan infrastruktur pendukung jalan raya, pasar, dan aktivitas ekonomi masyarakat," tuturnya.

Baca: Keakraban Anggota TNI-Polri Menikmati Nasi Tumpeng Bersama

Baca: Suasana Talk Show Peranan Bahasa Inggris Bagi Generasi Milenial

Pemerintah, disebut Robert, selanjutnya membangun 11 PLBN lagi dalam dua prioritas, yang ditargetkan tuntas pada Agustus tahun depan.

Dalam skala prioritas pembangunan 11 PLBN itu dibagi menjadi dua.

Prioritas Pertama

* Sei Pancang Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara

* Jagoi Babang, Kabupaten Bengkayang, Kalimantan Barat

* Sota, Kabupaten Merauke, Papua

* Long Midang/Krayan, Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara

Baca: Keseruan Kegiatan Bhayangkari Jawai Saat Memberikan Penyuluhan Hukum Tentang Penyalahgunaan Narkoba

Baca: Pangdam XII/Tpr Mayjen TNI Achmad Supriyadi Siap Amankan Natal 2018 dan Tahun Baru 2019

Prioritas Kedua

* Long Nawang, Kabupaten Malinau, Kalimantan Utara

* Labang, Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara

* Serasan, Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau

* Sei Kelik/Jasa, Kabupaten Sintang, Kalimantan Barat

* Napan, Kabupaten Timur Tengah Utara, Nusa Tenggara

* Oepoli, Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara

* Yetetkun, Distrik Ninati, Kabupaten Boven Digoel, Papua.

Baca: Ingin Koleksi Tanaman Hias, Adi Flora Sediakan Mulai Harga Rp 3 Ribuan Hingga Puluhan Juta

Baca: Pembukaan Liga Futsal Antar Kecamatan IPMKH Futsal Competition 2018

Pada 2017 silam, Anggota DPRD Kalbar Dapil Singkawang-Bengkayang, Bong Cin Nen, juga mengatakan program pembangunan PLBN Jagoi Babang, Bengkayang baru akan terealisasi pada tahun 2019.

Menurutnya, pembangunan kawasan khusus perbatasan, termasuk Pos Lintas Batas Negara (PLBN) adalah program yang disampaikan langsung Presiden Jokowi.

Hal tersebut kemudian dilaksanakan oleh Dinas Kimpraswil.

"PLBN Jagoi Babang di Bengkayang programnya tahun 2019. Karena untuk membuka border, pertama fasilitas jalan menuju ke sana yang harus diperbaiki dulu. Kemudian tenaga keimigrasian, supaya tidak kecolongan," ujarnya, Senin (7/8/2017) pagi.

Oleh karena itu, perencanaan yang matang tentu perlu siapkan mulai dari sekarang.

Ia mengharapkan daerah perbatasan (border) Jagoi Babang nantinya bisa menjadi daerah perdagangan moderen.

"Border itu akan kita manfaatkan sebagai tempat pedagangan moderen agar semuanya terkendali. Jika itu terealisasi, kita tidak perlu takut jika jalur itu lalu nantinya digunakan sebagai lintas batas peredaran barang terlarang," pungkasnya. (KOMPAS.COM/TRIBUN PONTIANAK)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Pembangunan 11 Pos Lintas Batas Ditarget Rampung Agustus 2019

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved