Gerindra Kalbar Sebut Listrik Padam Jadi Satu Diantara Faktor Terlambat Serahkan LADK
Ketua DPD Gerindra, Suriansyah menerangkan jika keterlambatan tersebut satu diantara penyebabnya ialah listrik yang padam.
Penulis: Chris Hamonangan Pery Pardede | Editor: Madrosid
Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Ridho Panji Pradana
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - DPD Gerindra Kalbar sempat terlambat menyerahkan LADK.
Ketua DPD Gerindra, Suriansyah menerangkan jika keterlambatan tersebut satu diantara penyebabnya ialah listrik yang padam.
"Kemarin memang LADK Partai Gerindra sempat terlambat 10 menit sesuai dengan mekanisme yang ada kami melakukan gugatan kepada KPU melalui Bawaslu," katanya, Kamis (11/10/2018).
Menurutnya, Inti gugatan adalah keterlambatan itu pertama karena memang masih dihari yang sama pukul 18.10 WIB.
Kedua, diakuinya juga karena ada kesalahpahaman, pihaknya memberikan dalam dokumen asli padahal yang diminta adalah dalam bentuk fotocopy yang dilegalisir dan soft file.
Baca: Program Loyalty, Telkomsel-Pegadain Sediakan 1.600 Voucher Tabungan Emas Telkomsel POIN
"Dalam pembuatan soft file mestinya kami sudah meregister, namun LO kami tidak meregister dan menunggu akibat listrik padam, jadi agak terlambat 10 menit," bebernya.
Ia pun mengatakan pada akhirnya dalam mediasi tersebut pihaknya diterima kembali menjadi peserta pemilu.
"Dalam mediasi permohonan kami untuk tetap jadi peserta pemilu diterima oleh KPU dan Bawaslu," tutupnya.