UFC
Dapat Hinaan Kelewat Batas, Khabib Bikin Ricuh Usai Kalahkan Juara Bertahan MMC McGregor di Ronde 4
Pertandingan cabang olahraga gulat atau MMA (Mixed Martial Arts) pada 6 Oktober itu menjadi perbincangan.
Beberapa polisi pun akhirnya dilibatkan karena kericuhan sulit dilerai.
Setelah kericuhan mereda dan kedua kubu lebih tenang, konferensi pers pun dilakukan.
Pemain asal Rusia dan pemain asal Irlandia itu memberikan keterangan dihadapan media.
Baca: Pengamat Kebijakan Pemerintah Apresiasi Pemkot Pontianak Tetapkan IPK Minimal Perekrutan ASN
Dilansir dari Complex, Khabib Nurmagomedov meminta maaf karena telah memancing keributan di pertandingan UFC 229.
Namun ia merasa bahwa ia memiliki alasan yang kuat untuk melakukan hal tersebut.
Khabib Nurmagmedov menyampaikan bahwa dirinya yang melompati pagar tak sebanding dengan apa yang dilakukan McGregor sebelumnya.
"Ini memang bukan sisi terbaikku," tuturnya dalam konferensi pers setelah tanding.
Ia lalu menunjuk ke arah McGregor sambil berkata, "Dia telah menghina agamaku, menghinaku negaraku, menghina ayahku."
Nurmagomedov pun menuturkan kebrutalan yang dilakukan McGregor sebelum hari pertandingan digelar.
"Dia datang ke Brooklyn dan menghancurkan bus, hampir membunuh beberapa orang. Mengapa orang-orang masih bicara soal aku yang melompat pagar? aku sudah mencoba menghargai."
Sebelumnya McGregor memang terekam kamera melakukan tindakan yang membahayakan.
Ia melempar kursi dan beberapa benda lain ke arah bus tim Nurmagomedov yang baru saja tiba.
Aksi McGregor itu membuat kaca bus pecah dan melukai beberapa orang.
Khabib menyesal telah membiarkan amarahnya menguasai dirinya dan melakukan hal yang memancing keributan.
Namun tim McGregor membuat kesalahan besar dengan melakukan provokasi terhadap tim Nurmagomedov.
Tiga orang dari tim Nurmagomedov yang masuk arena dan menyerang McGregor pun terancam hukuman penjara.
Namun hal tersebut batal terjadi setelah McGregor menolak untuk mengasuskan hal tersebut.