Pilgub Kalbar

Hasil Hitung Cepat Pilgub Kalbar Versi KPU: Sutarmidji-Ria Norsan Raih Suara Terbanyak

Data yang masuk sudah mencapai 96.43%. Data terkumpul dari 11242, sementara total TPS di Kalbar adalah 11658 TPS.

Penulis: Nasaruddin | Editor: Nasaruddin
TRIBUN PONTIANAK/ANESH VIDUKA
Pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Barat nomor urut 3,Sutarmidji-Ria Norsan memaparkan visi misi mereka pada debat publik pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur kalbar periode 2018-2023 di hotel Aston, Pontianak, Kalimantan Barat, Kamis (21/6/2018) pukul 16.00 WIB. Debat tahap akhir ini mengangkat tema Politik, Hukum, Kepemerintahan Yang Baik dan Kualitas Pertumbuhan Ekonomi Daerah. 

Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Nasaruddin

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Pemenang Pilgub Kalbar 2018 semakin terlihat.

Hal itu sebagaimana hasil hitung cepat KPU hingga pukul 17.12 WIB.

Data yang masuk sudah mencapai 96.43%. Data terkumpul dari 11242, sementara total TPS di Kalbar adalah 11658 TPS.

Dari data itu, raihan pasangan Sutarmidji-Ria Norsan unggul jauh dari dua kandidat lainnya.

Sutarmidji-Ria Norsan meraih 1.296.800 suara atau 51.90%.

Karolin Margret Natasa - Suryadman Gidot meraih 1.036.098 suara atau 41.47%.

Milton Crosby - Boyman Harun meraih 165.601 suara atau 6.63%.

Masih di waktu yang sama, dari total 3.329.699 pemilih, ada 2.555.195 yang menggunakan hak pilihnya.

Jumlah itu terdiri dari laki-laki 1.264.492 dan perempuan 1.245.702.

Partisipasi pemilih sejauh ini masih di angka 76,74 persen.

Sebelumnya, hitung cepat dua lembaga survei, LSI dan Poltracking menempatkan pasangan Sutarmidji - Ria Norsan sebagai pemenang Pilgub Kalbar.

Sementara SMRC tidak bisa menyimpulkan pemenang karena suara terbanyak tidak signifikan secara statistik.

Berikut perbandingan hasil hitung cepat lembaga survei:

Lingkaran Survei Indonesia:

Poltracking Indonesia:

SMRC:

Perlu diketahui, hitung cepat yang dibuat KPU untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat untuk mengetahui hasil Pilkada Serentak 27 Juni 2018 secara cepat dan transparan di seluruh wilayah yang menyelenggarakan Pilkada.

Data hasil pada hitung cepat berdasarkan entri Model C1 apa adanya.

Hasil pada hitung cepat merupakan hasil sementara dan tidak bersifat final.

Jika terdapat kesalahan pada model C1 akan dilakukan perbaikan pada proses rekapitulasi di tingkat atasnya.

Tunggu Real Count

Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Barat Dodi Riyadmadji mengatakan bahwa hasil dari penghitungan suara hasil pencoblosan 27 Juni 2018 akan difinalisasi pada 3 Juli 2018.

“Memfinalkan angka prosentasenya yang pasti tanggal 3 Juli itu tim akan turun dari Jakarta,” ungkapnya saat diwawancarai usai awak media usai video conference dengan perwakilan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) bersama unsur Forkompinda Kalbar di Ruang Audio Visual, Kantor Gubernur Kalbar, Kamis (28/6/2018) siang.

Dodi menimpali adanya hasil penghitungan cepat atau quick count yang sudah dilakukan oleh berbagai pihak. Pada Pilgub Kalbar, quick count menempatkan Sutarmidji-Ria Norsan sebagai pasangan calon (paslon) yang memiliki suara terbanyak. Di Pilwako Pontianak, Edi-Bahasan menjadi paslon dengan suara teratas.

“Namun, nanti kita tunggu sampai putusan final Komisi Pemilihan Umum (KPU) keluar. Persoalan legalitas sebuah hasil pemilihan harus mengikuti keputusan KPU,” imbuhnya.

Kendati diakui bahwa hasil quick count berdasarkan hasil survei jarang meleset jauh dari real count yang nantinya ditetapkan oleh KPU. Metodologi dalam survey, kata Dodi, menganut tingkat standar margin error sekitar 1 persen, 2,5 persen, 5 persen.

Menurut dia, kondisi perbedaan angka prosentase yang ditampilkan antarlembaga survey boleh saja terjadi.

“Tidak usah terlalu risau dengan hasil itu, toh nanti ada KPU yang akan menentukan. Kita pakai yang sesuai Undang-Undang yakni hasil perhitungan yang rill yang dilakukan oleh KPU,” katanya.

Dodi berharap proses distribusi kotak suara pasca pencoblosan dari Tempat Pemungutan Suara (TPS) ke PPK, KPU Kabupaten/Kota dan KPU Provinsi dapat berjalan lancar tanpa hambatan berarti.

“Semoga tidak ada gangguan dan terjamin suasana kondusif,” harapnya. 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved