Pemanfaatan Daun Katuk dari Alam sebagai Obat Demam
Penelitian yang telah dilakukan untuk membuktikan efektivitas dari daun katuk tersebut.
Flavonoid merupakan kelompok besar fitokimia yang bersifat dapat melindungi tubuh dan banyak terdapat pada buah dan sayuran.
Flavonoid adalah bagian dari senyawa fenolik yang terdapat pada pigmen tumbuh-tumbuhan.
Senyawa flavonoid dalam tubuh akan berperan penting sebagai antioksidan untuk mencegah kanker (Cikita,dkk,2016).
Pengolahannya
Daun katuk dapat diolah dengan cara daunnya direndam ke dalam air selama satu malam dan pada pagi hari dapat diminum.
Karena jika daun katuk direndam atau bisa juga direbus kita lebih dapat merasakan khasiat dari daunnya tanpa adanya bahan kimia yang tercampur didalam rendaman air katuk.
Hal ini bisa digunakan pada anak-anak yang tidak menyukai obat antibiotik yang pahit.
Bagi sebagian orang yang tidak menyukai rendaman daun katuk bisa juga dengan cara daun katuknya di jus.
Daun katuk yang di jus seperti meminum ekstrak dari daun katuk. Daun katuk yang dijus juga memiliki khasiat yang sama seperti rendaman air katuk yang memiliki manfaat yang sangat bagus bagi kesehatan.
Berdasarkan uraian di atas maka dapat disimpulkan bahwa mengkonsumsi rendaman air katuk atau jus daun katuk sangatlah penting karena dapat menyembuhkan penyakit seperti demam, bisul dan darah kotor haid.
Termasuk memperlancar ASI serta zat antioksidan didalam daun katuk dapat mencegah tumbuh nya sel kanker.
Kandungan daun katuk bisa mengobati demam anak karena memiliki kandungan flavonoid yang tinggi di dalam daun katuk.
Sehingga dapat memberikan manfaat yang sangat baik bagi tubuh dan juga sangat baik bagi kesehatan.
Kesehatan sangat penting dan harus dijaga dengan baik pada zaman yang modern ini kita juga harus menjaga pola makan kita dan juga harus memilih makanan yang sehat sehingga kita dapat terhindar dari berbagai macam penyakit.