Gantung Diri di Pontianak

Tiga Kali Lakukan Percobaan Bunuh Diri, Polisi Duga Akim Nekad Gantung Diri Karena Masalah Ekonomi

Polsek Pontianak Utara‎ pastikan temuan sosok pria tewas tergantung di Siantan Hulu pada Senin (26/3/2018) siang adalah korban gantung diri.

Penulis: Hadi Sudirmansyah | Editor: Madrosid
TRIBUNFILE/ISTIMEWA
Kapolsek Pontianak Utara Kompol Ridho Hidayat bersama Tim Inafis Polresta Pontianak melakukan identifikasi jasad Akim. 

Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Hadi Sudirmansyah

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID PONTIANAK - Polsek Pontianak Utara‎ pastikan temuan sosok pria tewas tergantung di Siantan Hulu pada Senin (26/3/2018) siang adalah korban gantung diri.

Kapolsek Pontianak Utara Kompol Ridho Hidayat menuturkan korban gantung diri bernama Jie Khe Kim alias Akim di Kelurahan Siantan Hulu, dan Korban berstatuskan telah menikah dan mempunyai dua orang anak.

"Berdasarkan keterangan di lapangan, korban kesehariannya sebagai buruh harian lepas ini, pertama kali di temui sudah tak bernyawa oleh istrinya sendiri yakni Silviana sekitar pukul 12.00 WIB, " kata Kapolsek Pontianak pada Tribun Pontianak.

Baca: Astaga! Ditinggal Pergi Istrinya, Pria di Singkawang Ini Nekat Gantung Diri

Saat itu, istri korban bersama mertuanya datang ke rumah, beberapa kali mengedor pintu kamar, tapi tak ada jawaban, akhirnya istri korban mencoba membuka pintu jendela kamar.

"Sang istri akhirnya berhasil masuk melalui jendela dan melihat korban sudah dalam keadaan tergantung dengan menggunakan seutas tali tambang di kamarnya," kata Kompol Ridho.

Melihat hal itu, lanjut Kapolsek sang istri langsung melompat masuk kedalam kamar dan membuka pintu kamar yang terkunci dari dalam sambil berteriak minta tolong kepada keluarganya.

"‎Berdasarkan keterangan istri korban diketahui bahwa korban merupakan pengguna narkoba dan sebelumnya korban pernah melakukan percobaan bunuh diri sebanyak tiga kali tapi gagal karena sering berhalusinasi," ungkap Kapolsek

"Ini hanya dugaan sementara kita, korban nekat gantung diri karena merasa stress terkait masalah perekonomian,"tuturnya.

Saat ini, jasad korban telah dievakuasi ke RSUD dr Soedarso Pontianak untuk di lakukan pemeriksan lebih lanjut, sebelumnya jasad korban telah dilakukan identifikasi oleh Tim INAFIS Satreskrim Polresta Pontianak.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved