Kabur! Ini Kisah Wilma, Mulai dari Pacaran 8 Tahun, hingga Diduga Pergi Bersama Pria Lain
Dari pihak keluarga mendapat informasi bahwa Wilma pergi dari rumah ke Kota Pontianak
Penulis: Ridhoino Kristo Sebastianus Melano | Editor: Jamadin
lihat foto
Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Ridhoino Kristo Sebastianus Melano
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SINGKAWANG - Wilma (22), dara asal Kota Singkawang yang tinggal di Jalan Veteran, RT 033, RW 005, Kelurahan Roban, Kecamatan Singkawang Tengah membuat heboh media sosial.
Anak kedua dari 4 bersaudara ini telah pergi meninggalkan rumahnya menggunakan sepeda motor merek Honda Scoopy hitam coklat KB 2721 YT, sejak Sabtu (13/1/2018) sekitar pukul 11.00 WIB.
Ia diduga pergi bersama teman cowoknya RS yang bekerja pada kantor yang sama di perusahaan transportasi.
(Baca: Kapolri Ancam Copot Kasat hingga Kapolda Jika Tak Bisa Atasi Masalah Ini )
Wilma bekerja dibagian keuangan perusahaan. SR merupakan supir taksi perusahaan.
"Dari pihak keluarga mendapat informasi bahwa Wilma pergi dari rumah ke Kota Pontianak," kata Ayah Wilma, Endang Gunawan (49).
Pria kelahiran 1969 ini menceritakan. Kepergian Wilma dari rumah sudah yang kedua kali terjadi sejak dua hingga tiga bulan yang lalu.
Kejadian pertama, Wilma kabur dari rumah selama 3 hari dan tak kembali. Saat itu ia diketahui pergi bersama RS.
Mediasi dilakukan secara kekeluargaan antara Endang dan Rizky yang difasilitasi oleh pihak kepolisian.
Rizky bahkan diberi peringatan. Ia hanya manggut-manggut dan berkata ia. Namun sekarang terjadi lagi.
"Yang kedua ini kurang informasinya dia keluar sama siape, tapi dengar dengar informasi memang ada dengan biak (orang, red) itu. Dugaan kita gitu," ceritanya.
(Baca: Gidot Optimistis Menang di Pilgub 2018, Ini Strateginya )
Mereka telah saling kenal sekitar empat bulan ini. Mau jalan setengah tahun. RS itu, kata Endang sudah pernah menikah dan memiliki dua orang anak.
Orangtua dan keluarga telah melarang Wilma berpacaran dengan RS. Apalagi Wilma sudah bertunangan, bahkan mau menikah pada bulan 4 tahun ini dengan pilihannya sendiri.
Wilma dan tunangannya sudah merajut kasih sejak 8 tahun lalu. Selama ini tidak pernah ada masalah di antara mereka berdua.
Namun tiba-tiba sejak kehadiran RS mengacaukan dan membuat hancur semuanya. Antara kedua belah pihak keluarga sudah ACC (merestui, red).
Padahal RS tahu betul bahwa Wilma sudah bertunangan dan akan segera menikah.
"Dia udah tahu, dia memang sengaja. Terus berfoto-foto disebarkan ke tunangannya si Wilma tu," tutur Endang.
Dikatakan Endang, selama ini Wilma tidak pernah melakukan hal-hal yang buruk. Bahkan ia juga baik dalam melakukan pekerjaan.
Namun sejak mengenal Rizky semuanya berantakan. Hingga masalah keuangan kantor yang tak pernah larat (telat, red), sekarang menjadi larat.
"Pindahkan ke Kota Pontianak sebulan gitu juga Rp 6 juta lebih. Anak saye dimanfaatkannye," ucapnya.
Endang mengaku telah pergi ke orang pintar. Menurut orang pintar, anaknya Wilma memang terkena semacam ilmu pemikat.
Kalau mereka berdua bertemu, Wilma nurut sekali. Istilahnya seperti sapi yang terkena cucuk di hidung.
"Kalau kita marah, kita yang betul, malah disalahkan, malah orang situk yang betul," kesal Endang.
Endang berharap bila ada yang menemukan anaknya Wilma, agar menyuruhnya pulang ke rumah dan memikirkan kedua orangtuanya.
Apalagi ibunya, sedang tak sehat. Kalau ditekan terus dia bisa stres. Bahkan saat ini sudah setengah stroke.
"Kalau memang ketemu suruh balek lah pikirkan orangtua. Orangtua di rumah terutama mamanya sekarang udah mau sakit-sakitan. Tolonglah balek. Nda ape-ape bah," pinta Endang.
