Laka Maut di Mempawah
4 Fakta Laka Maut di Mempawah Yang Renggut Nyawa Ibu dan Dua Anaknya
Laka maut tersebut merenggut tiga nyawa sekaligus. Mereka adalah Sunarti (33) dan dua anaknya, Wijinarko (12) dan Nursifa (9).
Penulis: Hamdan Darsani | Editor: Agus Pujianto
Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Hamdan Darsani
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, MEMPAWAH - Kecalakaan maut terjadi di Desa Pasir, Kecamatan Mempawah Hilir, Kabupaten Mempawah, Kalimantan Barat, Rabu (3/1/2/2018) pukul 11.00 WIB.
Laka maut tersebut merenggut tiga nyawa sekaligus. Mereka adalah Sunarti (33) dan dua anaknya, Wijinarko (12) dan Nursifa (9).
Berikut fakta-fakta seputar kecelakaan maut tersebut:
1. Kendaraan
Kecelakaan yang merenggut nyawa Sunarti dan kedua anaknya terjadi saat korban mengendarai sepeda motor.
Motor Sunarti terseret mobil Strada putih dengan nomor polisi KB 9762 WB.
2. Hamil
Kecelakaan maut ini tidak hanya merenggut nyawa Sunarti dan kedua anaknya, Wininarko dan Nursifa.
Sebab, saat kecelakaan terjadi ternyata Sunarti sedang hamil enam bulan. Cabang bayi yang dikandung Sunarti juga ikut meninggal dunia.
3. Keluar Jalur
Saksi mata, penumpang taksi, Parman (30), menyebut mobil Strada yang datang dari arah Pontianak, keluar jalur sebelum kecelakaan.
Taksi yang ditumpangi Parman mencoba menghindari Strada putih, meski akhirnya menabrak pohon setelah banting setir ke kiri.
4. Bekal Terakhir
Suami almarhum Sunarti, Teguh (35), tidak bisa berkata apa-apa. Selain kehilangan istri, ia juga kehilangan Wijinarko (12), Nursifa (9), dan janin dalam perut istrinya.
Saat kecelakaan maut terjadi, Sunarti, baru saja mengantarkan nasi untuk bekal Teguh yang buka usaha penggilingan daging bakso. (dan)