Wah! Segini Harga Jagung Jelang Tahun Baru 2018
Ia juga mengakui bahwa, ketersediaan stok jagung masih cukup banyak sampai hari ini, sehingga masyarakat tak perlu khawatir untuk kehabisan.
Laporan wartawan Tribun Pontianak, Al Gunawan Pratama
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Perayaan malam tahun baru khususnya di Indonesia, selalu identik dengan acara bakar-bakar (barbeque).
Masing-masing masyarakat, baik kalangan muda sampai ke yang tua menggemari acara tersebut.
Maka tidak heran jika, pada malam pergantian tahun baru setiap rumah telah siap dengan pemanggang dan pembakarannya sendiri.
Baca: Haru! Simpati Kondisi Bocah Yatim Piatu, Bhabinkamtibmas Ini Rela Sisihkan Rejeki
Jagung merupakan makanan wajib untuk dihidangkan sebagai menu bakar-bakar tersebut.
Menurut pantauan Tribun, di pasar-pasar tradisional seperti di Pasar Nipah Kuning, Teratai, Belimbing maupun Pasar Daging Dahlia, Pontianak Barat, harga jagung pada H-2 tahun baru 2018 mencapai kisaran Rp 2000 hingga Rp 4000 per buah.
Baca: Malam Tahun Baru, Dishub dan Satlantas Polresta Pontianak Atur Rekayasa Lalu Lintas, Catat Waktunya!
"Kalau harga sih tak ada kenaikan, tapi kalau sampai besok orang-orang banyak yang cari, ya tetap kita naikkan sedikitlah," ujar Lisma, pedagang di Pasar Teratai, Sabtu (30/12/2017).
Ia juga mengakui bahwa, ketersediaan stok jagung masih cukup banyak sampai hari ini, sehingga masyarakat tak perlu khawatir untuk kehabisan.
Selain jagung, bahan makanan lain untuk bakar-bakar seperti ayam, sosis dan ikan nila juga menjadi satu di antara buruan dari para masyarakat.
"Alhamdulillah, ayam, sosis sama ikan nila masih ada stok. Untuk sekarang sih masih belum ramai orang yang beli. Tapi besok kemungkinan akan ramai," kata Dani, pedagang di Pasar Daging Dahlia.
Harga untuk ayam masih pada kisaran Rp 30 ribu per Kg, sementara itu sosis masih pada kisaran Rp 12 ribu sampai Rp 15 ribu per bungkus, dan untuk ikan nila tetap pada kisaran Rp 35 per Kg.
Namun, yang tak kalah menarik ialah stok untuk tatakan pembakaran sendiri sudah mulai langka. Pasalnya, dari hari Kamis kemarin sudah banyak dibeli masyarakat.
"Sudah habis, mungkin sore ini kita coba pesan lagi dari agen," kata Aceng, pedagang di Pasar Nipah Kuning.