Serunya Lihat Murid-murid SD Bawamai Belajar Menjadi Pedagang

Berbagai stand yang dibuat ditata dengan apik, tema-tema menarik dihadirkan, mulai dari stand bertema Mickey Mouse hingga stand....

Penulis: Muzammilul Abrori | Editor: Mirna Tribun
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/CLAUDIA LIBERANI
Ayumi, mengenakan kerudung putih. Murid kelas 3B ini berjualan bersama kedua temannya di Market Day yang diadakan SD Bawamai menjadi ruang bagi mereka untuk belajar menjadi pelaku usaha, Rabu (13/12/2017). 

Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Claudia Liberani

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Market Day SD Bawamai tidak hanya memberi kesempatan kepada siswa untuk belajar berwirausaha, mereka juga memiliki kesempatan untuk mengembangkan kreativitas dan kekompakkan.

Berbagai stand yang dibuat ditata dengan apik, tema-tema menarik dihadirkan, mulai dari stand bertema Mickey Mouse hingga stand yang dijaga oleh koki-koki cilik.

Satu dari stand yang memeriahkan Market Day yang pertama kali diadakan di SD Bawamai ini adalah stand milik kelas 3B yang dijaga Ayumi dan kedua temannya.

(Baca: 7 Duta Perempuan Asal Kalbar yang Terpilih di Tahun 2017, Paket Komplit Udah Pinter Cantik Pula! ) 

Mereka menghadirkan tema berwarna pink.

Mulai dari alas meja hingga pembungkus makanan yang dihias dengan pita berwarna pink.

Ayumi mengatakan tema berwarna pink sengaja dipilih karena mereka menyukai warna ini.

Mereka menjual berbagai jenis kue seperti donut, roti, puding, bubur sum-sum hingga ice cream olahan bersama orang tua di rumah.

Tidak hanya itu mereka juga menjual gantungan kunci hasil karya sendiri, ada juga peralatan menulis seperti pensil dan penghapus berbentuk unik, kehadiran berbagai aneka barang ini menjadi daya tarik teman-temannya yang menjadi pembeli.

"Kami buat sama-sama, di rumah Ayumi," jawabnya saat ditanya. Mereka menawarkan barang yang mereka jual dengan malu-malu. Dia mengaku membuat bersama beberapa teman sekelas di rumahnya, dibantu oleh ibunya.

Menurutnya market day menyenangkan karena dia dan teman-temannya bisa berjualan bersama.

Mereka tidak hanya menjual, tapi juga belajar menawarkan barang, kemampuan berhitung juga dilatih karena mereka menangani sendiri pembeli yang datang.

"Boleh foto-foto juga kalau mau," ujarnya mempersilahkan berfoto di photo booth yang mereka sediakan.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved