Mengenang Peristiwa 'Sambas Berdarah' - Heroiknya Tokoh Pejuang Melawan Kolonial Belanda di Sambas

"Namun sangat sedikit yang mengetahui peristiwa dan perjuangan masyarakat Sambas, dari itu upaya menggali fakta sejarah adalah tugas bersama,"ujarnya

Penulis: Tito Ramadhani | Editor: Dhita Mutiasari
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/TITO RAMADHANI
Tugu Tabrani, monumen bersejarah yang berada di pertigaan Jalan Tabrani Ahmad -Gusti Hamzah dan Jalan Sucitro, Sambas, Jumat (27/10/2017). 

"Namun sangat sedikit yang mengetahui peristiwa dan perjuangan masyarakat Sambas, dari itu upaya terus menggali fakta sejarah adalah tugas kita bersama, sehingga kecintaan kita terhadap Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) semakin kuat, dengan jiwa nasionalisme yang tinggi," tegasnya.

Identitas kita sebagai Bangsa Indonesia, yang mengalami nasib yang sama, yakni dijajah dan ditindas oleh bangsa asing, akan semakin mengokohkan jati diri kita sebagai bagian dari bangsa ini.

"Sehingga dengan semangat 72 tahun Indonesia merdeka, ini akan melahirkan semangat yang baru, guna membangun bangsa yang lebih maju, sebagaimana amanat para founding father kita," sambungnya. (bersambung)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved