Kunjungan Jokowi ke Kalbar
Pembangunan Wilayah Perbatasan, Pengamat Politik Kalbar: Kebijakan yang Tepat
Bahkan kalau bisa, seperti yang diinginkan oleh presiden, wilayah kita lebih baik dari sisi sebelahnya. Memang masih ada dua lagi pintu perbatasan....
Penulis: Ishak | Editor: Mirna Tribun
Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Ishak
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Pengamat Politik Kalbar H Agus Eka menilai pembangunan wilayah perbatasan adalah sebuah kebijakan yang tepat. Sebab memang perlu mendapat perhatian lebih.
Karena ini memang membawa sentimen nasionalisme, sentimen kebangsaan.
Tentu di samping itu juga kepentingan aspek perekonomian.
Sebagai beranda negara, sudah semestinya wilayah perbatasan dibangun sebaik mungkin.
Bahkan kalau bisa, seperti yang diinginkan oleh presiden, wilayah kita lebih baik dari sisi sebelahnya.
Memang masih ada dua lagi pintu perbatasan di Kalbar yang masih perlu pembangunan.
Hanya saja hal itu juga perlu feasibility studi (studi kelayakan)-nya.
Tentunya pemerintah juga punya perhitungan sendiri mengenai manfaat dan mudaratnya.
Dari segi politik bagaimana, dari segi ekonomi juga bagaimana yang terbaik.
Jadi tidak otomatis semua pintu perbatasan mesti semuanya ditingkatkan.
Tentunya juga harus sesuai dengan kebutuhan yang ada.
Baik pertimbangan politik maupun ekonomisnya. Ini tidak bisa dipaksa.
Bagaimanapun, apapun yang dilakukan, harus benar-benar mendatangkan manfaat sebesar mungkin.
Sejauh ini, sudah ada kecenderungan lebih baik perhatian dari pemerintah pusat (untuk pembangunan di wilayah Kalbar).
Meskipun belumlah sesuai dengan yang diharapkan.
Terlebih daerah Kalbar sangat luas. Karenanya, usaha untuk ditingkatkan (mendapatkan perhatian lebih dari pemerintah pusat-red) mesti terus diupayakan.
Namun kita juga harus realistis.
Terlebih cost (biaya) untuk pembangunan infrastruktur di tempat kita juga relatif lebih mahal dibandingkan dengan daerah lain semisal Jawa yang bisa 3 kali lipat lebih murah.
Mudah-mudahan, kecenderungan terjadinya bertambah setiap tahun.
Apalagi hal ini kaitannya dengan yang namanya partai pengusung yang kebetulan sama (Kepala daerah Kalbar dan Presiden berasal dari parpol yang sama-red).
Tentu hal ini juga jadi salah satu poin tersendiri.
Bagaimana Kalbar ini juga harus lebih diperhatikan?
Tapi yang lebih penting daripada itu, yakni dalam rangka membangun perbatasan, tentunya sangat penting dan strategis. Karena perbatasan adalah halaman depan dari negara.
Jadi tidak ada pilihan lain, melainkan harus dibangun.
Mulai dari jalan hingga infrasturuktur lainnya supaya tidak terlalu jomplanglah antara kondisi di wilayah kita dengan negara tetangga.
Termasuk juga untuk pembangunan di sektor perekonomian dan pemberdayaan masyarakat.