Hujan Disertai Angin, Dinas Cipta Karya Kebut Pangkas Pohon
Makanya pemantau di beberapa wilayah lain yang rawan pohon tumbang akan terus dilakukan.
Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Madrosid
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, KUBU RAYA - Dinas Cipta Karya dalam kurn waktu tiga minggu ini telah memangkas sekitar 50 pohon rawan tumbang di sepanjang Jalan Adisupto Sungai Raya. Pemangkasan terus dilakukan guna mengantisipasi tumbangnya mengenai warga dan pengendara, Minggu (23/10/2016).
Kasi Perkuburan dan Pertamanan Dinas Cipta Karya Kabupaten Kubu Raya,Yulianto mengatakan cuaca hujan disertai angin kencang membuat rawan sejumlah pohon tumbang dan mengenai siapapun. Sebelumnya sejumlah insiden terjadi hingga menelan korban akibat pohon tumbang.
"Kita sudah menebang sebanyak 50 pohon yang ada di sepanjang Jalan Adisucipto itu, kurang dari waktu tiga bulan. Namun masih ada sekitar 10 pohon yang belum dipangkas dan masih berlanjut pemangkasanya,"ungkapnya, Minggu (23/10/2016).
Ia menuturka. penebangan pohon ini tetap harus dilaksanaan, lantaran ini menyangkutan keselematan masyarakat. Sehingga pihaknya terus berusaha semaksimal mungkin untuk melakukan pemangkasanya hingga selesai dan tida ada lagi pohon berbahaya.
"Meskipun minim anggaran, tahun ini di bagian pertamanan sekitar Rp 50 juta dalam setahun. Mudah-mudahan anggaran ditahun depan disetujui penambahanya," ungkapnya.
Sebab menurutnya, untuk melakukan pemangkasan tersebut, tidak perlu surat dari Dinas terkait. Namun pihaknya hanya memerlukan data pohon yang akan dilakukan pemangkasan. "Kalau secara kasat mata sudah tak layak, kami segera lakukan pemangkasan. Apalagi pohon itu sudah tua. Kami tetap laksanakan penebangan," jelasnya.
Yulianto mengungkapkan pemangkasan dan penebangan pohon, tidak hanya dilakukan di Jalan Adisucipto, tapi semua wilayah di sejumlah jalan raya. Makanya pemantau di beberapa wilayah lain yang rawan pohon tumbang akan terus dilakukan.
"Ini sesuai perintah Pak Bupati, kami terus melakukan penebangan terhadap pohon yang rawan tumbang, baik dijalan Ayani II, Kakap maupun Ambawang serta daerah Rasau," pu ngkasnya.
Sebelumnya, Bupati Kubu Raya Rusman Ali teleh memerintahkan kepada dinas terkait untuk melaukan pemangkasan terhadap pohon-pohon yang sudah tidak layak, agar tidak terus memakan korban.
"Kami akan meminta kepada Cipta Karya, pohon yang tua di pangkas atau ditebang, karena sudah beberapa orang yang menjadi korban," katanya saat mengetahui bahayanya pohon tumbang saat terjadi hujan dan angin.
Bupati mengingatkan agar warga melaporkan kepada pemerintah, baik desa maupun Kabupaten, jika menemukan pohon yang tak layak agar dilakukan penebangan. "Kalau sudah dilaporkan, tetap dinas terkait akan lakukan penebangan. Dan kami minta untuk waspada, karena sekarang lagi musim hujan," pungkasnya.