Benjolan Mata Bayi Malang ini Sudah Sebesar Kepalan Tangan Anak Kecil

- Nurzaki divonis menderita tumor oleh dokter saat ia berusia enam bulan.

Penulis: Anesh Viduka | Editor: Mirna Tribun
TRIBUN PONTIANAK / ANESH VIDUKA
Nurzaki, balita berusia 3 tahun penderita kanker mata bersama ibunya Suana (30), saat dibawa ke RSUD Soedarso, Pontianak, Kalimantan Barat, Jumat (7/10/2016). Nurzaki membutuhkan bantuan dana dari masyarakat Kalbar untuk biaya operasinya. TRIBUN PONTIANAK / ANESH VIDUKA 

Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Anesh Viduka

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Nurzaki divonis menderita tumor oleh dokter saat ia berusia enam bulan.

Baca: Derita Kanker Mata, Bayi Tiga Tahun ini Butuh Biaya Operasi

Semenjak itu, Matori bersama istrinya Suana  rutin membawa Zaki ke RSUD Dr Soedarso untuk memeriksa kondisi tumor yang dideritanya.

Sedangkan untuk biaya transportasi ia mengaku untuk sekali jalan ia harus mengeluarkan biaya 120 ribu.

"Kalau berdua sama istri udah 240 ribu, itu sekali jalan, belum biaya pulangnya, belum biaya makan selama di Pontianak, kalau pas berangkat dari rumah, kita bawa bekal, tapi kalau udah sampai di sini mau masak dimana," cerita Matori.

Hingga pada tanggal 6 Juni 2016 beberapa waktu lalu, Zaki menjalani operasi tumor, proses operasi pun berjalan dengan lancar, dan tumor yang diidapnya selama ini berhasil di angkat.

Berselang dua bulan kemudian, benjolan kecil di mata Zaki muncul lagi, tanpa pikir panjang Matori dan Suana kembali membawa Zaki ke RSUD dr Soedarso.

Setelah diperiksa oleh dokter yang menangani waktu operasi , dia bilang benjolan di tersebut tidak ada masalah, karena saat di operasi semua benjolan sudah di angkat semua, kemudian Zaki dikasih obat sirup dan obat tetes mata.

Semakin hari benjolan di mata Zaki kian membesar, hingga saat tribun menemuinya di ruangan anak RSUD Dr Soedarso pada Jumat (7/10/2016) siang, benjolan mata Zaki seukuran kepalan tangan manusia dewasa.

"Dulu waktu dioperasi ndak sebesar ini, hanya sebesar jempol saja, dulu pun ia jarang ngeluh sakit, tapi sekarang dia sering ngeluh sakit, kalau tidur malam pun susah," Ujar Matori.

Kepada Tribun Pontianak, Matori mengatakan butuh bantuan dana dari masyarakat Kalbar, khususnya Pontianak untuk biaya operasi Zaki.

"Bagi yang tergerak hatinya ingin membantu kami, bisa langsung menghubungi nomor Hp saya 085387053681, berapa pun jumlahnya kami sudah merasa sangat bersyukur, semoga bisa meringankan beban kami," Ujar Matori.

Menurut dokter spesialis anak RSUD Soedarso, dr Nevita, kanker yang diderita Zaki kalau tidak segera ditangani akan menyebar ke mata sebelahnya atau ke otak. 

"Untuk penanganannya memerlukan biaya besar walau bisa ditanggung dengan BPJS," jelas dr Nevita.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved