Jembatan Pawan II Sudah Terang, Warga Ucapkan Terima Kasih
Kalau kondisinya gelap yang paling kita khawatirkan adalah tabrakan
Penulis: Subandi | Editor: Arief
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, KETAPANG - Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Ketapang, Kamis (24/3/2016), langsung menindaklanjutinya padamnya lampu penerangan Jembatan Pawan II.
Lampu penerangan jembatan yang terleak antara perbatasan Desa Sukaharja Kecamatan Delta Pawan dengan Desa Sei Awan Kanan Kecamatan Muara Pawan tersebut saat ini sudah menyala. Lurah Sukaharja, Boharuddin mengapresiasi cepatnya respons dishubkominfo tersebut.
"Jembatan Pawan II itu perbatasan desa kita lampunya sekarang sudah menyala. Kita tentu senang dan mengapresiasi cepatnya dinas terkait menangganinya sehingga menyala lagi," kata Boharuddin saat menemui awak media di Ketapang, Jumat (25/3/2016).
Ia menjelaskan banyak dampak positif jika jembatan kondisinya terang. Lantaran jika gelap tentu dikhawatirkan terjadi hal-hal tak diinginkan. Terlebih di jembatan tersebut kerap kali dijadikan tempat anak-anak muda nongkrong.
"Kalau kondisinya gelap yang paling kita khawatirkan adalah tabrakan. Karena di jembatan itu sering anak-anak muda nongkrong. Kalau gelap kan nanti mereka bisa ditabrak kendaraan yang lewat. Tapi kalau terangkan tentu bisa dilihat," ucapnya.
Warga Desa Sei Awan Kiri Kecamatan Muara Pawan, Lia (25) membenarkan jika lampu penerangan Jembatan Pawan II ketika Kamis (24/3) malam sudah menyala. Meskipun menurutnya di antara lampu penerangan itu masih ada yang menyala.
"Sudah menyala, jembatan Pawan II ketika saya lewat malam tadi sudah terang. Tapi saya lihat masih ada lampu yang belum menyala. Namun tak begitu berpengaruh, jembatan itu tetap terang," ucapnya.
Ia berterimakasih pada instansi terkait yang segera membetulkan lampu tersebut yang sebelumnya padam. "Kita berterimakasih pada pihak yang membetulkannya sehinga lampu di jembatan itu hidup lagi. Kalau gelap ada rasa takut juga kalau lewat di jembatan itu," ungkapnya.