Darurat Asap

Gubernur: Laporkan Perusahaan yang Bakar Lahan ke Presiden

Jika ada oknum perusahaan perkebunan yang bakar lahan, laporkan biar disampaikan ke presiden dan cabut izinnya.

Penulis: Sahirul Hakim | Editor: Mirna Tribun
TRIBUN PONTIANAK / ANESH VIDUKA
RAPAT - Gubernur Kalbar, Drs Cornelis MH dan Kapolda Kalbar, Brigjen Arief Sulistyanto, saat hadir memimpin rapat penyampaian laporan kegiatan Satgas dan Evaluasi penetapan status siaga darurat bencana asap akibat kebakaran hutan dan lahan se-Kalimantan Barat, di balai Petitih, Kantor Gubernur, Rabu (9/9). 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Gubernur Kalbar, Cornelis MH meminta, kepada Dinas Kesehatan dan Bupati, segera mengecek apakah ada warga yang terkena Infeksi Saluran Pernapasan Atas (ISPA). Jika ada segera diberi pertolongan.

"Kalau perlu sekolah diliburkan, dan saya minta supaya masyarakat jika keluar rumah harus pakai masker," ujar Cornelis saat memberikan sambutan pada Bimbingan teknis penerima bantuan, dalam Kegiatan Penanggulangan Kemiskinan Perdesaan tahun 2015, di Kecamatan Suhaid, Kapuas Hulu, Kamis (16/9/2015).

Cornelis menjelaskan, menurut BMKG di Kapuas Hulu tidak ada kebakaran hutan. Ternyata yang dominan di Ketapang. Namun Kapolsek, Danramil, Kades, dan DPRD Kapuas Hulu diharapkan dijaga lingkungan hidup, jangan melempar abu rokok.

"Jika ada oknum perusahaan perkebunan yang bakar lahan, laporkan biar disampaikan ke presiden dan cabut izinnya. Begitu juga jika ada kebun terbakar atau sengaja dibakar segera laporkan ke Kapolda agar diproses," ucapnya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved