Polda Tangkap Budiono Tan
Kapolda Kalbar Enggan Disebut Malaikat
Dipuji sebagai malaikat penyelamat oleh ketua Sarikat Buruh PT BIG, Lubuk Simanjuntak. Kapolda memilih merendah.
Penulis: Novi Saputra | Editor: Mirna Tribun
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID,PONTIANAK - Puluhan petani sawit korban dari PT Benua Indah Group bertemu denga Kapolda Kalimantan Barat, Brigjen Arief Sulistyanto,Jumat (16/1/2015) di Mapolres Ketapang.
]Mereka berjanji untuk tidak melakukan tindakan yang mengganggu keamanan selama Budiono Tan atau BT menjalani rangkaian proses hukumnya di Ketapang.
Dipuji sebagai malaikat penyelamat oleh ketua Sarikat Buruh PT BIG, Lubuk Simanjuntak. Kapolda memilih merendah.
“Enggak, saya bukanlah malaikat, kalau malaikat gak kelihatan. Saya hanya Kapolda, yang bekerja itu pak Widodo (Dirkrimsus,red) dan anggotanya. Saya hanya pasang badan dan melindungi penyidik saya,”kata Arief
Arief mengaku ikut sedih dengan pernyataan para petani. Yang berdasarkan perwakilan petani menuturkan banyak diantara mereka yang harus berpisah keluarga, anak putus sekolah, bahkan stress lantaran sertifikat dan hak mereka ditipu oleh Budiono Tan.