Idul Adha 2012

Tradisi Takbiran Keliling Sintang Terhalang Hujan

Ia menceritakan, kebiasaan takbir dari rumah ke rumah adalah tradisi warga Sintang yang patut dilestarikan.

Penulis: Novi Saputra |
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SINTANG - Hujan lebat disertai angin yang cukup kencang  melanda Kota Sintang Kalimantan Barat di malam Idul Adha.Kamis (25/10/2012). Hujan ini membuat aktifitas warga terutama diwilayah pinggiran kota untuk melakukan  takbir keliling tertunda.

Seperti yang diutarakan oleh warga Jl Masuka 1, Ujang, menurutnya jika saja hari tidak hujan jalan-jalan akan dipenuhi warga melakukan takbir, yang diselingi dengan berkunjung dari rumah ke rumah.

"Asal perut mampu jak, karena setiap rumah kita disuguhi makanan," ujar pria yang mendapat tugas sebagai penangguk (pengumpul uang sumbangan) ini kepada Tribunpontianak.co.id.

Ia menceritakan, kebiasaan takbir dari rumah ke rumah adalah tradisi warga Sintang yang patut dilestarikan. Lantaran di Kota-Kota besar lainnya, tradisi takbir keliling yang disertai silaturahmi ke rumah warga sudah sangat jarang dilakukan.

"Kemarin waktu saya di Pontianak, yang ada orang hanya takbir keliling pakai motor, kalau disini beda, tradisi masih dipertahankan," katanya

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved