Evaluasi Capaian Indikator KLA, Aloysius: Untuk Mewujudkannya Harus Kerjasama Semua Pihak

Gugus tugas KLA dibentuk bukan hanya sebagai syarat atau hanya merupakan capaian indikator KLA saja

Penulis: Try Juliansyah | Editor: Jamadin
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/ TRY JULIANSYAH
Dinas Sosial, Perlindungan Perempuan dan Perlindungan Anak Kabupaten Sekadau menggelar kegiatan Evaluasi Capaian Indikator Kabupaten Layak Anak di Aula Serba Guna Kantor Bupati, Kamis (25/7). 

Evaluasi Capaian Indikator KLA, Aloysius: Untuk Mewujudkannya Harus Kerjasama Semua Pihak

SEKADAU - Dinas Sosial, Perlindungan Perempuan dan Perlindungan Anak Kabupaten Sekadau menggelar kegiatan Evaluasi Capaian Indikator Kabupaten Layak Anak di Aula Serba Guna Kantor Bupati, Kamis (25/7/2019).

Wakil Bupati Sekadau, Aloysius, mengatakan kabupaten layak anak (KLA) merupaka kabupaten/kota yang mempunyai sistem pembangunan basis hak anak melalui pengintegrasian komitmen dan sumber daya pemerintah, masyarakat dan dunia usaha yang terencana secara menyeluruh dan berkelanjutan dalam kebijakan, program dan kegiatan untuk menjamin hak dan perlindungan anak.

"Kita memerlukan perencanaan dan penganggaran yang berfokus pada anak, OPD dan lembaga lainnya yang menjadi anggota gugus tugas KLA harus menjadi role model dan penggerak pihak-pihak lainnya dalam memastikan pemenuhan hak anak melalui program kegiatan yang kita lakukan. Melalui SK Bupati kita trlah membentuk Gugus Tugas sebagai pelaksana teknis implementasi KLA di Kabupaten Sekadau," ujarnya.

Gugus tugas KLA dibentuk bukan hanya sebagai syarat atau hanya merupakan capaian indikator KLA saja, gugus tugas KLA menurutnya harus menjadi satuan kerja yang hidup dan aktif bergerak. Setiap gerakannya harus direncanakan, diimplementasikan, dimonitor dan dievaluasi seperti layaknya program kita sehari-hari.

"Namun perlu kita ingat, mencapai indikator bukanlah tujuan akhir, indikator hanyalah sebuah alat untuk membantu mengukur pencapaian dari target-target kerja kita. Tercapainya indikator tidak akan berguna jika yang kita kerjakan tidak memberi dampak bagi anak dan masyarakat," ujarnya.

Baca: FOTO: Wisuda program Doktor, Magister, Profesi, Sarjana dan Diploma Untan

Ia juga mengatakan Kabupaten Sekadau tidak akan menjadi kabupaten layak anak jika tidak ada Sinergitas dari semua pihak.

"Untuk mewujudkan ini harus ada kerjasama semua pihak, baik pemerintah, masyarakat, dunia usaha dan media masa. Karena gugus tugas inilah yang kami harapkan dapat memfasilitasi dan memimpin kerjasama dari semua pihak ini," pungkasnya

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved