Pengusaha Malaysia Ajak KJRI Sambangi Singkawang, Tertarik Jalin Kerja Sama

Pengusaha Malaysia Ajak KJRI Sambangi Singkawang, Tertarik Jalin Kerja Sama

SINGKAWANG - Pemerintah Kota Singkawang pada Minggu (7/7/2019) mendapatkan sebuah kunjungan tamu istimewa.

Pasalnya, KJRI (Konsulat Jendral Republik Indonesia) Kuching Serawak Malaysia membawa turut serta rombongan para pengusaha asal Kuching Serawak untuk bertemu dengan pihak Pemerintah Kota Singkawang.

Bertempat di Rumah Dinas Walikota Singkawang, para tamu dari negeri Jiran ini di sambut langsung oleh walikota Singkawang Tjhai Chui Mie beserta beberapa kepala SKPD di Kota Singkawang.

Kepala KJRI Serawak Malaysia Yonny Tri Prayitno mengatakan bahwa pihaknya datang ke Kota Singkawang karena tertarik untuk mempererat hubungan kerja sama antara pengusaha Serawak Malaysia dalam hal ini Kadin Serawak atau yang disebut SBF (Serawak Bisnis Federation) dengan pemerintah Kota Singkawang.

ketertarikan ini sendiri saat pihak pengusaha Malaysia bersama KJRI melihat berbagai prodak asal Singkawang pada Expo yang di gelar di Serawak Kuching Malaysia beberapa waktu lalu.

Baca: Nilai Kebijakan Kota Pusaka Baik, Kapolres Siap Kawal Pembangunan di Singkawang Sesuai Koridor Hukum

Baca: Muda Apresiasi Pembangunan SPN di Singkawang, Kubu Raya Hibahkan Kelas Kecil Senilai Rp 2 M Lebih

Pihaknya sendiri tak menyangka bahwa akan di sambut hangat oleh Walikota Singkawang karena diawal pihaknya hanya ingin bertemu Kadin SingkAwang.

Ia menyampaikan bahwa ketertarikan pihak pengusaha Malaysia untuk bekerja sama dengan pihak di Singkawang dikarenakan beberapa hal.

"Ada beberapa hal yang hampir sama antara Kalimantan dan Serawak, yakni ada kesamaan budaya, kesamaan kesukaan, keinginan, dan ini kita usaha saling penuhi, ada prodak - prodak yang tidak ada di Serawak kita penuhi dan begitu sebaliknya, yang lainnya adakah prodak wisata akan kita tingkatkan, dan berbagai program acara yang ada di Singkawang akan saya jual ke Serawak, dan untuk yang mendetail sekali akan kita coba temukan dulu,"tuturnya.

Sementara itu, Ketua SBF Serawak Malaysia Agustine Chin mengatakan bahwa pihaknya bukan hanya tertarik dengan Singkawang, namun pihaknya perlu dengan SingkAwang, terlebih saat ini dinilainya infrastruktur perbatasan telah baik sehingga memudahkan mobilitas pengiriman berbagai prodak.

Baca: Klaim Ada Kemajuan Signifikan Ketertiban Parkir, Ini Langkah Dishub Singkawang

"Kita bukan tertarik, tapi kita perlu SingkAwang untuk bekerja sama dengan kita, karena sekarang kita punya demain untuk eksport ke Singapura, ke China permintaan banyak, jadi makanya kita bersama KJRI supaya minta Singkawang bekerja sama dengan kita, ada banyak hal yang kita untuk di ekspor tapi kita tidak cukup produksi untuk dikirim kesana oleh sebab itu kita Minta kerja sama dengan Indonesia,"katanya.

Sementara itu, Walikota Singkawang Tjhai Chui Mie menyambut baik tawaran kerjasama yang direncanakan Sarawak. 

"Melalui kerjasama ini nanti, apa yang tidak ada di Sarawak maka produk Singkawang bisa dibawa ke sana, begitu pula sebaliknya,Jadi nanti bisa dilihat, item-item apa saja yang bisa dikerjasamakan sehingga bisa saling menguntungkan,"tuturnya.

Kendati ia menyambut baik tawaran hubungan kerja sama ini, ia menyampikan masih akan melihat secara lebih jauh bagaimana sistem kerja sama ini nantinya, mengingat ini merupakan hubungan antara 2 negara.

Baca: Ketua Kontingen DAD Singkawang Kritik Kesiapan Panitia Festival Budaya Dayak di Bengkayang

Baca: Warga Setuju Pemkot Singkawang Tertibkan Kawasan Kota Pusaka, Merasa Turut Diuntungkan

"Namun sebelum dilakukan MoU, tentu kita lihat dulu aturan mainnya seperti apa, mengingat kerjasama yang akan dilangsungkan merupakan kerjasama antara dua negara yakni Indonesia dan Malaysia, sehingga jika sudah disepakati bersama maka akan kita tingkatkan lagi menjadi Sister City," ujarnya. 

Apabila kerjasama ini sudah terjalin, Tjhai Chui Mie berharap, jalan yang sudah bagus seperti Aruk, tentu akan mempercepat masyarakat Singkawang ke Kuching Sarawak atau sebaliknya.