Program PLN Peduli Salurkan Santunan pada 1.000 Anak Yatim dan Dhuafa di Kalbar

Selain berbentuk uang tunai, santunan dan bantuan yang diberikan juga berupa paket sembako serta material untuk pembangunan rumah ibadah

Penulis: Nina Soraya | Editor: Nina Soraya
TRIBUN PONTIANAK/ NINA SORAYA
Ratusan anak yatim piatu dan dhuafa mengikuti buka puasa bersama dengan karyawan PLN. Melalui Program PLN Peduli, lebih dari 1.000 Anak Yatim, Dhuafa, Guru Ngaji, Marbot Masjid dan Purnakarya di Kalbar menerima santunan dari PLN. 

Program PLN Peduli Salurkan Santunan pada 1.000 Anak Yatim dan Dhuafa di Kalbar

PONTIANAK - Melalui Program PLN Peduli, lebih dari 1.000 Anak Yatim, Dhuafa, Guru Ngaji, Marbot Masjid dan Purnakarya di Kalbar dipastikan menerima santunan dari PLN.

Selain berbentuk uang tunai, santunan dan bantuan yang diberikan juga berupa paket sembako serta material untuk pembangunan rumah ibadah serta membantu pembinaan ekonomi kreatif yang ada di masyarakat melalui Rumah Kreatif BUMN.

Baca: Kawat Layang-layang Ancam Jiwa Warga dan Pasokan Listrik di Singkawang

Baca: SMA Negeri 1 Pontianak Raih Peringkat I Hasil UN IPA dan IPS, Widodo: Melalui Proses Yang Panjang

Baca: DAFTAR 12 Caleg Bakal Jadi Anggota DPR RI dan 4 Caleg DPD 2019-2024 Dapil Kalbar, Muncul Nama Baru

Pada bulan suci Ramadan tahun ini, PLN juga menggelar program 'Mudik Bareng' serta program 'PLN Mengajar' untuk siswa SD hingga SMA/SMK. Seluruh program PLN Peduli hingga bulan Mei tahun 2019 ini telah menyalurkan dana kurang lebih senilai Rp 1 miliar.

Bantuan tersebut disalurkan melalui Yayasan Baitul Maal (YBM) PLN se-provinsi Kalbar dan program Corporate Social Resposibility (CSR) yang telah dilaksanakan oleh PLN Group Regional Kalimantan Barat.

Pemberian santunan juga akan dilaksanakan pada acara buka puasa bersama yang dipusatkan di Pontianak Convention Centre (PCC) pada Senin (13/5). Dalam kesempatan ini PLN mengundang lebih dari 220 Anak Yatim dan Dhuafa dari 9 Yayasan yang ada di kota Pontianak dan sekitarnya.

Direktur Bisnis Regional Kalimantan, Machnizon Masri, berkesempatan memberikan santunan secara simbolis kepada satu diantara Pimpinan Yayasan Panti Asuhan dengan total santunan sebesar Rp 44 juta.

"Kerja keras yang dilakukan oleh PLN dalam melayani pelanggan tidak akan berhasil tanpa dukungan dan doa dari masyarakat. Sebagai bentuk rasa syukur kami, PLN merasa perlu berbagi dengan anak yatim serta kaum Dhuafa yang membutuhkan melalui kegiatan ini. Dalam kesempatan ini saya mohon do'anya, semoga Pegawai PLN dan keluarganya diberikan kekuatan dan kesehatan agar dapat menjalankan tugas dengan baik ," ucap Machnizon.

Menurutnya, kerja keras yang telah dilakukan membuahkan hasil dengan semakin membaiknya kondisi kelistrikan di beberapa daerah, ia berharap semangat untuk berjualan listriknya juga semakin meningkat.

"Di bulan Ramadan ini diharapkan seluruh Karyawan tetap semangat dalam menjalankan tugas. Mudah-mudahan semua rencana yang telah kita buat dapat diwujudkan dengan baik," tegas Machnizon.

Pimpinan panti asuhan Al-Amien, Abah Rohim, yang hadir dalam acara tersebut mengungkapkan rasa syukur dan ucapan terimakasih atas kepedulian PLN dalam menyantuni Anak Yatim dan Dhuafa.

“Selain menerangi rumah-rumah kami, hari ini PLN telah memberikan manfaat kebaikan bagi kita bersama. Terima kasih kami ucapkan kepada PLN atas bantuan yang telah diberikan, semoga kedepannya PLN semakin jaya dan sukses dalam melayani masyarakat,” ungkap Abah Rohim.

Baca: SMA Negeri 1 Pontianak Raih Peringkat I Hasil UN IPA dan IPS, Widodo: Melalui Proses Yang Panjang

Baca: DAFTAR 12 Caleg Bakal Jadi Anggota DPR RI dan 4 Caleg DPD 2019-2024 Dapil Kalbar, Muncul Nama Baru

Terkait kesiapan PLN dalam menyambut bulan Ramadhan, General Manager PLN Unit Induk Wilayah Kalimantan Barat, Agung Murdifi menjelaskan bahwa pihaknya telah menyiagakan 1.464 personil yang tersebar di 111 Kantor Pelayanan di seluruh Kalimantan Barat.

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved