Ziarah Akbar Bertujuan Mengenang Jasa Guru dan Mempererat Tali Silaturrahmi
Pengasuh Pondok Pesantren Darul Khairat KH Suaidi Mastur mengatakan, tujuan digelarnya ziarah akbar dan pawai ta'ruf
Penulis: Rivaldi Ade Musliadi | Editor: Madrosid
Ziarah Akbar Bertujuan Mengenang Jasa Guru dan Mempererat Tali Silaturrahmi
PONTIANAK - Pengasuh Pondok Pesantren Darul Khairat KH Suaidi Mastur mengatakan, tujuan digelarnya ziarah akbar dan pawai ta'ruf dalam rangka menyambut bulan suci Ramadan.
Namun, kata dia, tujuan utamanya adalah untuk mengenang jasa-jasa pendiri pondok pesantren, yaitu Alm. H. Muhammad Jani Aspari yang telah memberikan banyak ilmu, agar para santri dapat menerapkannya.
"Tujuannya supaya mereka (para santri dan alumni) mengenang jasa jasa beliau (pendiri) betapa pentingnya orang yang punya harta, seseorang yang punya kelapangan dada untuk mewakafkan untuk menyerahkan hartanya di hadapan Allah SWT," ujarnya, Minggu (28/4).
Dalam kegiatan ziarah tersebut, KH. Suaidi menuturkan bahwa diikuti oleh para santri/santriwati, para alumni, dan juga para pengurus yang berjumlah ribuan peserta.
Baca: Langit Mendung di Mempawah, BMKG Prakirakan Cuaca Berawan Hingga Dini Hari
Baca: Ketua Bhayangkari Ranting Pontianak Timur Kunjungi Anggota yang Istrinya Melahirkan
Baca: Jalin Silaturahmi, Pemuda Lintas Iman Kunjungi Vihara
KH. Suaidi juga mengatakan, baru kali ini ziarah akbar dilaksankan dengan melibatkan para alumni. Namun, sebelumnya hal tersebut sudah menjadi agenda rutin tiap tahunnya.
"Kalau untuk ziarah akbar ini baru kali ini digelar dengan melibatkan para alumni, sebelumnya hanya ziarah biasa yang rutin kita laksanakan. Ini juga bentuk kepedulian para alumni yang tetap mengingat tempat mereka menempuh ilmu," katanya.
Pondok pesantren yang berdiri sejak 1999 ini telah meluluskan ribuan santrinya, yang saat ini tersebar di seluruh Indonesia bahkan ada yang sampai ke negeri tetangga, seperti Malayasia. Para lulusan pasantren Darul Khairat sudah banyak yang bekerja dengan berbagai profesi.
"Para alumni kita sudah tersebar di hampir seluruh per kabupaten, nasional, Malayasia juga ada di Kucing, terus kemarin ada di Selangor Malayasia. Untuk santri yang ada saat ini yang sedang menempuh pendidikan ada sekitar 800 orang, untuk alumni yang tersebar sudah ada sekitar 3000 orang," bebernya.
Untuk itu, dengan adanya kegiatan tersebut maka ia berharap para santri dan alumni beserta para pengurus dapat mengenang jasa para orang yang pernah berbuat baik tentang agama, sosial, budaya, syiar islam dan lain sebagainya.
"Apalagi sekarang mendekati bulan ramadan biar mengingat untuk dapat beramal baik menjelang bulan ramadan," harapnya.
Kepada para alumni ia berpesan agar terus menjaga silaturrahmi dengan guru-gurunya, dengan orang yang pernah mengajarkan ilmu, mengajarkan akhlak dan lain sebagainya.
"Silaturrahmi harus terus dijaga walaupun mereka sudah berada di berbagai daerah. Dan saya juga ingin menyampaikan bahwa bagi para anak-anak yang ingin menuntut ilmu di pesantren Darul Khairat, saat ini pembukaan dan penerimaan santei baru telah dibuka, silahkan saja datang langsung ke pesantren kita yang berada di Jl. Dr. Wahidin," tukasnya.