Modal Keyakinan, Relokasi Masjid Darunnasihin Hampir Rampung Pembangunannya
Bupati Sintang, Jarot Winarno meresmikan langsung Masjid Darunnasihin Kelurahan Mengkurai, Kecamatan Sintang, masjid ini merupakan relokasi
Penulis: Efrem Limsan Siregar | Editor: Madrosid
Modal Keyakinan, Relokasi Masjid Darunnasihin Hampir Rampung Pembangunannya
SINTANG - Bupati Sintang, Jarot Winarno meresmikan langsung Masjid Darunnasihin Kelurahan Mengkurai, Kecamatan Sintang, masjid ini merupakan relokasi dari bangunan lama yang dibangun sejak 2014 lalu, Jumat (26/4/2019) kemarin.
Ketua Panitia kegiatan peresmian relokasi Masjid Darunnasihin, Asmawi mengatakan masjid tersebut merupakan relokasi bangunan awal yang terletak di depan bangunan masjid baru yang di bangun sejak 2014 lalu.
“Pembangunan kembali masjid ini kami hanya modal nekad karena kas masjid kami saat itu sekitar Rp. 60 juta rupiah. Jadi kami berpikir ada duit atau tidak ada duit kami kerjakan, itulah modal semangat warga," jelasnya.
Menurutnya memang pembangunan belum selesai seutuhnya. Untuk beberapa bagian dijelaskan Asmawi yakni ornamen platform dan finising dinding yang diperkiarakan memakan dana sekitar Rp. 300 juta sampai Rp. 400 juta.
Baca: Bupati Jarot Resmikan Masjid Darunnasihin Kelurahan Mengkurai
Baca: Dinas Kesehatan Temui Banyak Petugas Pemilu Alami Kelelahan dan Tekanan Darah Naik
Baca: Dua Anggota KPPS di Sintang dan Sanggau Meninggal, Daftar Panjang Duka Pemilu 2019 di Kalbar
"Kamk sudah mengajukan permohonan bantuan anggaran melalui Kesra Sekretariat Daerah Kabupaten Sintang untuk tahun 2019 ini. Jika disetujui nantinya, maka itu diharap membantu kami menyelesaikan pembangunan," katanya.
Sementara untuk total anggaran pembangunan masjid, Asmawi memperkirakan memakan anggaran sekitar Rp. 1,2 miliyar dan sampai pada saat peresmian ini 80 persen bangunan fisiknya dengan total anggaran sekitar Rp. 800 juta.
Lanjutnya bahwa dari itu, bahwa bantuan dari Pemerintah Daerah Kabupaten Sintang dan MUI Kabupaten Sintang yang sudah masuk dengan total sekitar Rp. 110 juta, mulai dari tahun 2016 hingga tahun 2018.
“Untuk kekurangan anggaran pembangunan masjid ini memang kami banyak mendapatkan bantuan dari pihak lainnya, seperti semen, bahan material lainnya, bantuan uang juga dari warga Mengkurai ini tiap minggunya," jelasnya.
"Sehingga kami mampu menyelesaikan ada tahap ini, untuk pengerjaannya juga di kerjakan oleh warga kelurahan mengkurai ini, hanya saja untuk pembangunan rangka bajanya saja kami udang pekerja dari Pontianak," pungkasnya.