Muda Tutup MTQ Tingkat Kecamatan di Sungai Kakap
Bupati Kubu Raya Muda Mahendrawan menutup gelaran MTQ VI tingkat Kecamatan Sungai kakap, yang digelar di Desa Punggur Kecil Sungai Kakap
Penulis: Try Juliansyah | Editor: Madrosid
lihat foto
Muda tutup MTQ Tingkat Kecamatan di Sungai Kakap
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, KUBURAYA - Bupati Kubu Raya Muda Mahendrawan menutup gelaran MTQ VI tingkat Kecamatan Sungai kakap, yang digelar di Desa Punggur Kecil Sungai Kakap, Kamis (7/3) malam.
Dalam kesempatan tersebut, Muda menilai Pemerintah harus hadir untuk membentengi seluruh generasi masa depan Kubu Raya dengan nilai-nilai religious sebagaimana yang menajdi salah satu poin dalam visi dan misi yang diusung Muda dalam membangun Kubu Raya lima tahun mendatang.
"Kegiatan MTQ selain sebagai sarana untuk melakukan pembinaan dan seleksi bagi Qori dan Qoriah terbaik Kecamatan untuk tampil di tingkat Kabupaten nanti, juga sekaligus sebagai ajang silaturahmi diantara masyarakat dan generasi penghafal Quran. Kegiatan ini juga merupakan salah satu kegiatan yang sejalan dengan visi dan misi yang kita bawa dalam membangun Kubu Raya lima tahun yang akan datang," ujar Muda.
Baca: KPU Provinsi Gelar Lomba Band, Catat Waktu Pendaftarannya
Baca: 8 Tahun Tak Berfungsi, Tower Telekomunikasi di Sompak Aktif Kembali
Baca: Jika Dihadapkan Pilihan Antara Amerika dan China, PM Malaysia Mahathir Pilih Beijing, Ini Alasannya
Diakuinya ia fokus untuk membangun generasi Kubu Raya yang religius dengan kegiatan-kegiatan keagamaan sebagai sarana untuk membnetengi anak-anak dan generasi kita dari pengaruh-pengaruh negative perkembangan tekhnologi dan informasi saat ini. Muda juga meminta agar para qori, qori’ah, hafizh, hafizhah, mufassir dan mufassirah dan cabang-cabang kegiatan lainnya untuk terus mengasah kemampuan.
"Terus berlatih dan menambah wawasan serta ilmu pengetahuannya sehingga akan lebih siap dalam menghadapi ajang-ajang serupa yang lebih profesional dan jenjang yang lebih tinggi," katanya.
Muda menilai bahwa MTQ ini merupakan wahana untuk menumbuhkan semangat membaca dan mempelajari Al-Qur’an. Tidak semata untuk mencari bibit bibit qori dan qoriah yang baik untuk disiapkan mengikuti MTQ tingkat Kabupaten, provinsi maupun tingkat nasional.
"Sehingga Al-Qur’an ini benar-benar di jadikan pedoman hidup dalam menghadapi derasnya pengaruh globalisasi dewasa ini bagi umat Islam, terutama bagi anak anak dan generasi muda. Karena generasi muda merupakan generasi penerus perjuangan bangsa, seperti narkoba pergaulan bebas dan lainnya," tuturnya.
Oleh karenanya ia juga meminta para orang tua, pengurus, majelis guru dan seluruh masyarakat serta seluruh aparat yang ada di kecamatan maupun dusun untuk bersama sama mendorong dan memotivasi agar anak-anak dan generasi muda untuk belajar Al-Qur’an.
Muda mengatakan sebagai Kabupaten dengan prestasi yang sangat baik dalam ajang MTQ, Kubu Raya diharapkan kedpan terus mampu melahirkan generasi-genarasi yang cinta Qur’an.
"Sehingga setiap kehidupan pribadi dan kehidupan dimasayarakat dilhami oleh nilai-nilai kebaikan dan keutamaan-keutamaan. Untuk bersama-sama bergandengan tangan menata masa depan Kubu Raya yang lebih baik," pungkasnya.(ian)
