Rencana Pemerintah Bangun PLBN Jagoi Babang, Pengusaha Damba Bisa Ekspor Via PLBN

Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Ishak

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Pos Lintas Batas Negara PLBN sejatinya punya peranan strategis bagi pertumbuhan kawasan.

Karenanya, rencana pemerintah pusat meningkatkan jalur lintasan antar negara di Jagoi Babang menjadi pos lintas batas negara (PLBN) disambut baik.

"Sangat penting sekali tentunya (PLBN di Jagoi Babang)," ujar Wakil Ketua Kamar Dagang Indonesia (Kadin) Provinsi Kalbar, Rusliansyah D Tolove, Sabtu (15/12/2018).

Keberadaan PLBN penting dalam konteks lalu lintas barang dan orang. Dibangunnya PLBN, seharusnya bisa dioptimalkan mengangkat perekonomian kawasan dan sekaligus juga pendapatan negara.

Baca: Pengusaha Sambut Baik Wacana Pembangunan PLBN Jagoi Babang

Hanya saja, ia sedikit menyayangkan bahwa PLBN di perbatasan Kalbar sejauh ini belum begitu dioptimalkan untuk keperluan perekonomian.

Di mana untuk lalulintas barang antar ke dua negara, masih terbentur regulasi.

Sejauh ini, PLBN belum bisa dimanfaatkan untuk ekspor skala besar barang komoditas Kalbar ke negara Jiran. Padahal, katanya, ada sangat banyak komoditas di Kalbar yang sangat potensial diekspor.

Baik Indonesia maupun Malaysia sendiri sejauh ini memang belum satu kata dalam prinsip resiprokal soal pelabuhan darat atau dryport di pintu perbatasan PLBN ini.

Padahal, wacana dryport dan Inland port di perbatasan kedua negara di pos PLBN Entikong sudah cukup lama dibicarakan.

Karena itu, ia sangat mengharapkan pemerintah pusat bisa mendorong hal tersebut segera terealisasi.

Dengan demikian, akan bisa berikan dampak lebih besar bagi Kalbar dan peningkatan perekonomian masyarakat Kalbar sendiri.

Namun ia tetap mengapresiasi komitmen pemerintah pusat yang mewacanakan pembangunan fisik di titik perbatasan Kalbar, termasuk di PLBN Jagoi Babang ini. "Ini sudah cukup bagus, dan jelas sesuatu yang sangat membanggakan," pungkasnya.