Danrindam XII TPR Buka Pendidikan Tamtama Sebanyak 335 Prajurit
Dia menjelaskan, terpilihnya sebagai siswa yang akan dibina di lembaga pendidikan ini merupakan suatu kehormatan.
Penulis: Ridhoino Kristo Sebastianus Melano | Editor: Dhita Mutiasari
Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Ridhoino Kristo Sebastianus Melano
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SINGKAWANG - Komandan Rindam XII Tanjung Pura, Kolonel Inf Martin Susilo M Turnip, SH membuka upacara pembukaan pendidikan pertama Tamtama TNI AD Gelombang II Tahap I Tahun Anggaran 2018 dengan jumlah sebanyak 335 prajurit di Lapangan Sapta Marga Rindam XII Tanjung Pura, Senin (26/11/2018).
Pembukaan Pendidikan Pertama Tamtama TNI AD Gelombang II Tahap I Tahun Anggaran 2018 dihadiri para undangan TNI Polri.
Baca: Martinus Sudarno Berjanji Usulkan Perda Tentang Perlindungan Terhadap Guru Honorer
Baca: Paolus Hadi Sampaikan Nota Pengantar RAPBD Tahun 2019
“Pelaksanaan pendidikan pertama Tamtama TNI AD, gelombang II Tahap I ini merupakan proses awal pembentukan bagi prajurit siswa yang telah terpilih dan dinyatakan lulus seleksi baik secara administrasi jasmani, kesehatan, akademik, maupun segi kejiwaan,” ujar sambutan Pangdam XII Tanjung Pura, Mayjend TNI Achmad Supriyadi yang dibacakan Danrindam XII TPR, Kolonel Inf Martin Susilo M Turnip SH.
Dia menjelaskan, terpilihnya sebagai siswa yang akan dibina di lembaga pendidikan ini merupakan suatu kehormatan.
Karena tidak semua peserta yang melaksanaan seleksi mendapatkan kesempatan yang sama dengan kalian.
Oleh karena itu, masuknya kalian guna mengikuti pendidikan sebagai calon prajurit TNI Angkatan darat, hendaknya menjadi kebanggaan tersendiri bagi kalian dan keluarga.
Sehubungan dengan hal tersebut, selaku pribadi dan atas nama komando, ia mengucapkan selamat atas keberhasilan para prajurit siswa dengan menyelesaikan tahapan-tahapan seleksi.
“Adapun tujuan-tujuan dilaksanakan pendidikan ini adalah untuk membentuk prajurit siswa menjadi tamtama TNI AD yang memiliki sikap dan prilaku sebagai prajurit sapta marga dan sumpah prajurit, memiliki pengetahuan dan keterampilan dasar keprajuritan golingan tamtama serta memiiki jasmani yang samapta,” ujarnya.
Dalam pendidikan, ini kalian akan dibekali dengan berbagai pengetahuan dan keterampilan seperti pembekalan pendidikan dasar keprajuritan dan pembekalan pendidikan dasar golongan tamtama, sehingga pada saat selesai pendidikan ini.
“Dapat memiiki integritas kepribadian sebagai Tamtama TNI AD yang profesional dan dapat memberikan pengabdian terbaik bagi negara dan bangsa,” katanya.
Ia mengungkapkan sebelum mengakhiri amanat ini ada beberapa hal yang perlu saya sampaikan agar pelaksanaan pendidikan ini dapat berjalan dengan lancar serta memperoleh hasil sesuai dengan yang diharapkan.
“Pertama tingkatkan selalu keimanan dan ketakwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa dalam kegiatan selama kalian mengikuti pendidikan. Kedua, manfaatkan waktu pendidikan yang singkat ini untuk belajar dan berlatih guna mendapatkan ilmu dasar sebagai Tamtama TNI AD,” katanya. (*).