Pencanangan 15 Kampung KB Serentak, Arsyad Sebut Untuk Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat

Laporan Wartawan Tribun Pontianak M Wawan Gunawan

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SAMBAS - Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan KB Kabupaten Sambas, H Arsyad SH Msi, mengatakan tujuan dari diprogramkannya kampung KB adalah bagian dari upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui program kependudukan, keluarga berencana dan pembangunan keluarga.

Menurutnya, dengan demikian diharapkan agar program tersebut bisa mempercepat peningkatan kesejahteraan masyarakat.

Baca: Ketua DPRD Sambas Dorong MOU Pemkab dengan Kejari Diimplementasikan

Baca: Canangkan Kampung KB ke-15, Bupati Mempawah Laksanakan Nawacita Presiden

“Aspek pembangunan lainnya tetap kita laksanakan, dan ini didukung dari OPD yang lain,” ujarnya, Kamis (22/11/2018) dirilis yang diterima Tribun.

Ia menjelaskan, tujuan khusus lainnya adalah sebagai upaya meningkatkan kepesertaan KB Aktif dan meningkatkan taraf pendidikan masyarakat, terutama pemuda.

Hal ini juga di harapkan bisa meningkatkan derajat kesehatan masyarakat dan pendapatan ekonomi masyarakat.

“Kita juga ingin memiliki peningkatan cakupan data dan peta keluarga,” tuturnya.

Adapun pencanangan 15 Kampung KB serentak itu dipusatkan di SDN 3 Jirak Kecamatan Sajad, dengan 15 Desa tersebut diantaranya adalah Desa Jirak Kecamatan Sajad, 4 Desa di Kecamatan Galing yakni Desa Sungai Palah, Desa Tempapan Kuala, Desa Tempapan Hulu dan Desa Trigadu. Dua Desa di Kecamatan Sajingan Besar, yaitu Desa Sungai Bening dan Desa Sanatab.

Desa lainnya seperti Desa Lubuk Dagang Kecamatan Sambas, Desa Tempatan Kecamatan Sebawi, Desa Sulung Kecamatan Sejangkung, Desa Mukti Raharja Kecamatan Subah, Desa Temajuk Kecamatan Paloh, Desa Sempadian Kecamatan Tekarang, Desa Pangkalan Bemban Kecamatan Selakau dan Desa Seranggam Kecamatan Selakau Timur.