Hadiri Seminar Internasional, Gubernur Kalbar Sutarmidji Ungkap Hal Yang Paling Tidak Disukainya
Midji menegaskan apabila tidak ada, kegiatan lainnya yang mengharuskan hadir ia tak akan mau terlambat...
Penulis: Syahroni | Editor: Dhita Mutiasari
Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Syahroni
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Gubernur Kalbar menyampaikan hal yang paling dibencinya dihadapan para praja IPDN saat pergelaran acara seminar internasional yang bekerjasama dengan Universiti Utara malaysia (UUM)- ITS "enhancement the border governanvce to relize prosperity and peace at the border area" di aula Bhineka Tunggal Ika, Kantor BPSDM Kalbar, Senin (19/11/2018) lalu.
"Hal yang paling saya tidak suka adalah keterlambatan,"ucap Midji saat membula acara.
Baca: DPRD Kapuas Hulu Dukung Kebijakan Pemerintah Pusat Terkait APBD
Baca: Polsek Teluk Keramat Jaring Minat Masyarakat Daftar Polri
Ia menjelskan alasannya terlambat hadir di Aula Bhineka Tinggal Ika, Kantor BPSDM Kalbar.
"Saya minta maaf karena terlambat, karena saya harus melantik Wali Kota Pontianak dan Bupati Mempawah," kata Mantan Wali Kota Pontianak ini.
Midji menegaskan apabila tidak ada, kegiatan lainnya yang mengharuskan hadir ia tak akan mau terlambat, karena terlambat adalah hal yang tidak ia suka.
Kedisiplinan adalah kunci untuk segalanya, sehingga ia sangat menjunjung kedisiplinan itu.