Sayangkan Medsos Masih Disalahgunakan, IP2SB Ajak Masyarakat Cerdas Menerima Informasi
Menurutnya, mudahnya berita hoaks dikonsumsi oleh masyarakat di media sosial, tentunya akan menimbulkan kesalahpahaman
Penulis: Sahirul Hakim | Editor: Dhita Mutiasari
Laporan Wartawan Tribun Pontianak Sahirul Hakim
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, KAPUAS HULU - Menyikapi terhadap mudahnya tersebar berita bohong (hoax) di akun media sosial (Medsos), Sekretaris Ikatan Pena Peduli Sosial Budaya (IP2SB) Kabupaten Kapuas Hulu Muhammad Fiqri menyatakan ini semua adalah negatifnya perkembangan teknologi informasi saat ini.
"Sangat disayangkan sekali, media sosial masih disalahgunakan oleh oknum masyarakat itu sendiri, sehingga masih saja Informasi Hoax terus bertebaran di akun media sosial seperti Facebook, Twitter Instagram dan akun lainnya," ujar Fiqri kepada Tribun, Jumat (2/11/2018).
Baca: Bupati AM Nasir Ingatkan Masyarakat Kapuas Hulu Waspada Berita Hoaks
Baca: Belum Terima Laporan Kasus Penyalahgunaan Medsos, Wakapolres Imbau Masyarakat Bijak Terima Informasi
Menurutnya, mudahnya berita hoaks dikonsumsi oleh masyarakat di media sosial, tentunya akan menimbulkan kesalahpahaman dalam menerima informasi.
"Kalau kita sudah termakan dengan berita hoaks, maka kebohongan yang kita rasakan. Sehingga Informasi salah total dan bisa membuat situs keamanan terganggu," ucapnya.
Dalam hal ini jelasnya, IP2SB Kapuas Hulu terus berupaya memberikan sosialisasi terkait bahayanya berita hoax atau Informasi bohong kepada masyarakat Kapuas Hulu.
"Ini tentunya tugas bersama seluruh elemen masyarakat, Pemerintah, penegakan hukum, dan pihak lainnya bagaimana terus memberikan himbauan terkait bahayanya berita hoax kepada masyarakat," ucapnya.
Maka diharapkan IP2SB Kapuas Hulu, jangan sampai gara-gara Informasi Hoax atau berita bohong tersebut, situasi serta kondisi keamanan dan ketertiban masyarakat di Kabupaten Kapuas Hulu terganggu.
"Ayo kita harus lebih cerdas dalam menerima informasi baik melalui media sosial dan lainnya," ungkapnya.
