Nurfadli Sebut Kirab Budaya Kota Pontianak Mempersatukan Semua Etnis

Beberapa etnis yang turun memeriahkan acara disebutnya membuktikan kecintaan mereka terhadap Pontianak yang hidup rukun

Penulis: Syahroni | Editor: Dhita Mutiasari
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/ ANESH VIDUKA
Warga mengikuti kirab budaya yang digelar dalam rangkaian acara HUT ke-247 kota Pontianak, di Pontianak, Kalimantan Barat, Sabtu (29/9/2018). Rute kirab budaya yakni start di Jalan Gajahmada (depan kantor Pontianak post) kemudian menuju Jalan Doponegoro-Jalan Tanjungpura dan finish di Alun-alun Kapuas, Jalan Rahadi Usman, Pontianak. TRIBUN PONTIANAK/ANESH VIDUKA 

Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Syahroni

TRIBUNPONTIANA.CO.ID, PONTIANAK - Ketua DPRD Kota Pontianak, Nurfadli memberikan komentar positif terhadap dilaksanakannya Kirab Budaya yang menampilkan beragam suku yang ada.

Ia menambahkan dengan terselenggaranya kegiatan dimana masyarakat dengan suku menampilkan budaya dilokasi yang sama tentunya akan memperat tali silaturrahmi bersama.

Baca: Indahnya Pontianak Tercermin Dari Kirab Budaya Yang Ditampilkan

Baca: Semarak Kirab Budaya Peringati HUT ke-247 Kota Pontianak

"Kegiatan ini sangat positif, inikan rutinitas tahunan dan saya harapkan kegiatan ini terus berlanjut karena tujuannya untuk mempersatukan suku dan budaya yang ada di Pontianak dan Kalbar umumnya," ujar Nurfadli saat diwawancarai, Sabtu (29/9/2018).

Beberapa etnis yang turun memeriahkan acara disebutnya membuktikan kecintaan mereka terhadap Pontianak yang hidup rukun saling berdampingan. Inilah yang harus dijaga dan dirawat oleh semua masyarakat Pontianak.

Ia berharap kegiatan serupa tahun depan dikemas lebih meriah dan lebih menarik lagi. Ia sangat bangga pada masyarakat yang telah berpartisipasi menampilkan keragaman bidaya yang ada.

"Mungkin tahun depannya saya harap Kegiatan lebih meriah lagi dan mungkin dengan wali kota yang baru juga kita harapkan dapat merangkul semuanya," harap Politisi PDIP ini.

Kirab Budaya ini disebutnya untuk mempersatukan budaya dan suku yang ada di Pontianak dan Kalbar umumnya. Selain itu memperkaya budaya yang ada dan melestarikannya.

"Inikan budaya yang lama tidak ditampilkan, kita tampilkan lagi. Terus pesan lainnya adalah menjaga stabilitas keamanan bersama," tegasnya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved