Tak Mudah! Begini Perjuangan Bayi Dengan Telinga Berlafaz Allah di Pontianak Ini Lahir ke Dunia
Berkat penanganan yang cepat dak kuasa sang pencipta, bayi tersebut lahir selamat, begitu juga ibunya yang saat ini sedang dalam masa pemulihan.
Penulis: Rizki Fadriani | Editor: Dhita Mutiasari
Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Bella
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Dilahirkan secara sesar saat usia kandunganya 35 Minggu, putri pertama pasangan Eko Prasisko dan istrinya, Sinta Tarmilani memiliki keistimewaan yang jarang dimiliki oleh bayi pada umumnya.
Bayi yang lahir di Rumah Sakit Swasta di Kota Pontianak pada Rabu (29/8/2018) itu memiliki telinga yang berlafazkan nama Allah dalam tulisan Arab.
Baca: MasyaAllah! Uniknya Telinga Bayi di Pontianak Berlafaz Allah, Ternyata Ibunya Lakukan Ini Saat Hamil
Baca: Daftarkan Mertua dan Orangtua ke BPJS Kesehatan, Ini Caranya
Keistimewaan yang dimiliki putranya itu baru disadari Eko, ketika suster mengantar bayi tersebut ke ruangan ibunya yang sedang di rawat pasca operasi sesar.
"Saat itu saya terkejut melihat anak saya yang baru di antarkan ke ruangan perawatan ibunya oleh suster, saya melihat daun telinga anak saya sebelah kiri berlafadzakan nama Allah. Berbeda dengan telingan sebelah kanan yang normal, seperti telingan pada umumnya," kata anggota TNI dari satuan Yonzipur itu kepada tribunpontianak.co.id, Kamis (30/8/2018)
Padahal awalnya pasangan suami istri itu sempat khawatir, karena secara normal bayi harusnya lahir secara normal pada usia 37 minggu.
Bayi yang memiliki berat 2300 gram dan panjang lahir 44 cm itu bahkan berada dalam posisi sungsang dan air ketuban sudah pecah, sehingga dokter menyarankan sesar.
Berkat penanganan yang cepat dak kuasa sang pencipta, bayi tersebut lahir selamat, begitu juga ibunya yang saat ini sedang dalam masa pemulihan.
Tak ayal, kejadian tersebut membuat Eko beserta sang istri merasa sangat bahagia, apalagi perawat yang membantu melakukan perawatan pada istrinya pun mengatakan bahwa anak tersebut memiliki keunikan tersendri.
Dengan adanya tanda-tanda kekuasaan Allah pada telinga anaknya itu, Eko dan istrinya berharap agar anaknya kelak menjadi anak yang sholeha, bisa menjadi penghafal alqur'an sesuai dengan cita-cita mereka berdua.
"Menjadi hujjah buat kami kepada maha pecipta, bahwa kami berdua akan berusaha ingin mendidik anak kami sesuai dengan tuntunan agama, berdasarkan pada Al-Qur'an dan sunah Nabi Muhammad SAW," kata Eko.
Ditanya siapa kiranya nama yang akan ia berikan kepada putranya itu, Eko mengaku belum kepikiran.
"Kita mau ngikutin sunnah saja, nanti hari ke tujuh akan kita kasih nama dan akikah," pungkasnya.
Yuk Follow Akun Instagram tribunpontianak.co.id: