Pecandu Game Harus Waspada Ancaman Sindrom Quervain, Ketahui Gejala dan Sebabnya
Kecanduan Game Bisa Bikin Sindrom Quervain Muncul! Pecandu Game Harus Waspada Ancaman Sindrom Quervain
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Saat ini banyak sekali game yang digemari. Baik itu di smartphone maupun menggunakan konsol.
Sebenarnya, boleh saja bermain game, tapi tetap harus dibatasi.
Jangan sampai terlalu asyik bermain game sampai lupa makan, mandi, belajar, dan tidur, juga melakukan hal lain.
Terlalu lama bermain game juga berbahaya untuk tubuh.
Salah satunya adalah memicu terjadinya sindrom Quervain. Apa itu?
Sindrom Quervain
Pernah merasa bagian pergelangan tangan sakit setelah bermain game?
Nah, itu mungkin pertanda sudah terkena sindrom Quervein.
Tangan dan jari-jari kita bergerak dengan bantuan tulang, otot, dan urat penghubung otot dan tulang.
Baca: Prediksi Chievo Verona Vs Juventus: Laga Perdana Serie A Italia 2018-2019
Baca: Panjat Pinang Ternyata Bukan Asli Indonesia, Padahal Identik dengan HUT RI
Nah, urat penghubung itu dilindungi dengan lapisan abu-abu berbentuk silinder.
Kalau jari-jari kita terlalu banyak digerakkan karena bermain game, urat akan menipis dan robek.
Kalau terus dipaksakan, urat penghubung ini bisa jadi membengkak dan bergesekan dengan lapisan abu-abu tadi.
Akibatnya, jempol dan pergelangan tangan kita menjadi sakit, bahkan bisa menjalar sampai ke siku dan pundak.
Penyebab dan Gejalanya
Sindrom Quervain ini bisa terjadi karena beberapa hal.