Buat Surat Pengaduan, Purwanto Beberkan Kronologis Kejadian yang Menimpa Reski

Dari Puskesmas Telaga Biru dirujuk ke RS. Yarsi, dirawat selama 2 jam, kemudian dirujuk lagi ke RSUD Soedarso

Editor: Jamadin
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID / NUR IMAM SATRIA
Surat Laporan pengaduan yang ditulis Purwanto Ayah Reski (12) korban meninggal dunia yang diduga akibat habis Imunisasi MR. Senin (13/08/2018). 

Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Nur Imam Satria

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Hari ini, Senin (13/8/2018)  keluarga korban meninggal dunia setelah  akibat Imunisasi,  RWP (12), membuat surat laporan pengaduan ke Kapolsek Pontianak Utara, perihal pengaduan terkait kasus tersebut.

Paman korban, Koko Wijanarko saat dihubungi mengatakan, jika tadi sore pihak keluarganya membuat surat laporan pengaduan ke Kapolsek Pontianak Utara perihal yang menimpa keponakannya tersebut.

"Tentang siapa siapa yang terlapor belum ada saya sampaikan, yang jelas saya disuruh bagian unit PPA dari Polresta untuk buat laporan terkait meninggalnya anak kami," ujar Koko saat dihubungi.

Dari surat laporan pengaduan yang bertanda tangan ayah korban Purwanto, kronologis kejadian menurutnya sebagai berikut.

Baca: Gelar Konferensi Pers, KOMDA KIPI Sebut Riski Meninggal Akibat Pembengkakan pada Otak

"Adapun kronologis kejadiannya pada hari Sabtu tanggal 4 Agustus 2018 sekira jam 09.00 wib, sewaktu anak saya dalam keadaan sakit pilek setelah sampai disekolah SDN 17 Siantan hulu, selanjutnya di Imunisasi campak Rubella, setelah itu sekira jam 12.00 anak saya mengeluh pusing dan demam, setelah itu istirahat dirumah," terangnya.

Kemudian, hari Senin (6/8/2018) pergi ke sekolah setelah itu pulang pukul 12.00 WIB, pusingnya tambah kuat.

"Keesokan harinya, Selasa (7/8/2018) sekira pukul 18.30 saya bawa ke dokter praktek Harahap diperiksa dan dikasi obat tapi paginya tidak ada reaksi. Pada hari Kamis (9/8/2018)  mulai pukul 23.30 sampai  pukul 03.00 WIB, muntah dan pagi hari saya bawa ke puskesmas telaga biru," ceritanya.

Dari Puskesmas Telaga Biru dirujuk ke RS. Yarsi, dirawat selama 2 jam, kemudian dirujuk lagi ke RSUD Soedarso dan masuk ke UGD setelah kemudian dirawat diruangan ICCU selama dua hari dan meninggal pada Minggu (12/8/2018) sekitar pukul 02.30 WIB.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved