Sulitnya Pengumpulan Data Jadi Kendala Wujudkan Sintang Layak Anak

Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Wahidin

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SINTANG - Kepala Bappeda sekaligus Ketua Gugus Kabupaten Layak Anak (KLA) Sintang, Kartiyus mengatakan bahwa sudah banyak upaya yang dilakukan untuk mewujudkan Kabupaten Sintang sebagai Kabupaten Layak Anak.

Meskipun demikian, masih banyak juga hal-hal yang harus dilakukan namun belum terwujud sampai saat ini. Salah satu persoalannya ialah kesulitan pengumpulan data dari Sekretariat KLA Kabupaten Sintang.

"Terutama Leading Sektornya di Dinas DKBP3A, mereka merasa kesulitan mengumpulkan data. Makanya kemarin kita rapat koordinasi kembali bagaimana tahun depan pengumpulan data lebih cepat," ujar Kartiyus, Minggu (12/8/2018) siang.

Baca: Tonton Aksi Petuga Saat Padamkan Api yang Bakar Lahan di Desa Mata-mata

Sebenarnya, menurut Kartiyus pengumpulan data tidak lah begitu sulit. Karena data-data tersebut datang dari berbagai Leading Sektor, baik dari jajaran OPD di Pemerintahan, Non-Governmental Organizations (NGO), dan masyarakat.

Selain itu, saat ini pihaknya juga tengah menyusun Rencana Aksi Daerah (RAD) untuk dapat mewujudkan Kabupaten Layak Anak. Karena menurutnya tanpa ada perencanaan yang baik maka akan sulit berjalan.

"Supaya semuanya jelas, siapa yang tugasnya ini siapa yang tugasnya itu, kemudian jadwalnya kapan. Sehingga kita bisa evaluasi setiap tahunnya. Saya juga terus berkomunikasi dengan berbagai sektor terutama NGO yang peduli anak," pungkasnya.