Kadisparpora Sambas Beberkan 3 Kecamatan Yang Jadi Target Sosialisasi Bahaya Narkoba
Sebelumnya diberitakan, Wakil Bupati Sambas, Hairiah mengajak pemuda Kabupaten Sambas gencar memerangi narkoba.
Penulis: Tito Ramadhani | Editor: Madrosid
Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Tito Ramadhani
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SAMBAS - Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga Kabupaten Sambas menggelar penyuluhan anti narkoba bagi masyarakat Kecamatan Jawai.
Kadisparpora Sambas, Agus Supardan mengungkapkan, Pemda Kabupaten Sambas berkomitmen membangun akhlakul karimah.
"Generasi muda adalah bagian penting sasaran pembangunan. Dalam rangka akhlakul karimah, kami membuat strategi program penyuluhan narkoba bagi generasi muda yang terdiri dari unsur pemuda, pengurus OSIS SMA, pengurus karang taruna, remaja masjid," ungkapnya.
Baca: PMII IAIN Pontianak Sukses Gelar Agenda Launching Buku dan Rapat Tahunan Komisariat
Kegiatan serupa lanjutnya juga pernah diagendakan di Kecamatan Teluk Keramat. Tahun ini jelasnya, sasarannya di tiga kecamatan.
"Penyuluhan kita pusatkan di Kecamatan Jawai, menyasar tiga kecamatan, Jawai, Jawai Selatan dan Terkarang. Kita ingin memberikan edukasi, pemahaman yang benar, tentang apa narkoba, mengapa harus ada perhatian khusus? Harapan kita semakin ramai yang paham, semakin banyak pula yang terselamatkan dari bahaya narkoba," terang Agus.
Dia menegaskan, narkoba adalah penyakit masyarakat, banyak merugikan orang lain.
Karenanya, senada dengan Wakil Bupati, Agus mengajak bersama tolak narkoba.
"Ini untuk Kabupaten Sambas bersih dari narkoba, anak-anak kita sehat, cerdas dan punya masa depan yang baik. Dapat kita bayangkan bagaimana rusaknya generasi yang terkena narkoba. Dan pastinya, kita tidak ingin itu terjadi pada keturunan kita," sambungnya.
Sebelumnya diberitakan, Wakil Bupati Sambas, Hairiah mengajak pemuda Kabupaten Sambas gencar memerangi narkoba.
Menurutnya, generasi muda harus mengenal narkoba dengan baik.
Lanjut Hairiah, mengenal bukan untuk disalahgunakan, tetapi memahami tentang bahayanya narkoba.
"Peredaran dan penyalahgunaan narkoba sudah sangat mengkhawatirkan, ini harus jadi perhatian bersama. Para orang tua maupun generasi muda itu sendiri, jangan sampai kita menjadi sasaran apa lagi pelaku peredaran dan penyalahgunaan narkoba," tegasnya saat membuka sosialisasi bahaya narkoba di Kecamatan Jawai, Kamis (19/7/2018).
Saat ini, menurut Wabup Hairiah, Indonesia gawat narkoba.
Hampir setiap hari, didapati pemberitaan mengenai narkoba.
Baca: PMII IAIN Pontianak Sukses Gelar Agenda Launching Buku dan Rapat Tahunan Komisariat