Gabung GMP Napza Untan Sejak Jadi Maba, Tati Raup Banyak Manfaat
Dua tahun sudah Tati Martiningsih (19) aktif di Gerakan Mahasiswa Peduli Narkotika Psikotropika dan Zat Adiktif Lainnya
Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Ishak
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Dua tahun sudah Tati Martiningsih (19) aktif di Gerakan Mahasiswa Peduli Narkotika Psikotropika dan Zat Adiktif Lainnya (GMP Napza) Untan.
Selama bergabung di Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) di lingkungan kampus Untan yang didirikan sejak 2003 silam itu, mahasiswi Fisip Untan ini mengaku rasakan banyak kesan istimewa.
“Saya mulai aktif di UKM Gema Peduli Napza Untan sekitar kurang lebih sudah 2 tahun. Mulai dari awal pertama kali saya masuk kuliah,” ujarnya, Rabu (04/07/2018).
Baca: Perkembangan Pesat GMP Napza Untan Bertempur Lawan Narkoba
Ia mengungkapkan, awal dirinya bersentuhan dengan UKM ini dimulai saat masa orientasi mahasiswa. Event tersebut satu di antaranya memang mengagendakan sosialisasi tentang berbagai UKM yang ada di Untan, di mana satu di antaranya GMP Napza Untan ini.
“Dari situ, membuat saya penasaran dan tertarik untuk bergabung dengan UKM ini. Jadi sampailah sekarang saya menjadi anggota dan relawan,” lanjutnya yang kini bahkan dipercaya mengemban amanah sebagai Sekertaris Bidang Kampanye dan Pencegahan itu.
Ada banyak kesan yang diakuinya diri selama aktif di UKM ini. Satu di antaranya yakni kesempatan untuk berperan aktif mengkampanyekan gerakan perang terhadap narkoba, sekaligus mendalami informasi terkait narkoba lebih dalam.
“Saya sangat beruntung sekali dapat bergabung dengan UKM satu-satunya di UNTAN yang berkecimpung di bidang seputaran Narkoba. Saya mendapatkan ilmu tambahan yang memang sebelumnya kurang atau tidak saya dapatkan di bangku sekolah maupun kuliah,” sambungnya.
Selain itu, yang tak kalah istimewa yakni momen kekeluargaan dan kebersamaan yang terjalin antara pengurus maupun anggota. Sesuatu yang menjadi jalan berinteraksi dengan banyak lain, bersinergi perangi barang haram satu itu.
“Saya juga mendapatkan pengalaman yang sangat berharga. Karena saya dapat bertemu dan berdiskusi langsung dengan orang-orang hebat, seperti dari BNN dan sebagainya dalam membicarakan seputar Narkoba ini,” pungkasnya.