Pilgub Kalbar

Sutarmidji Terus Ingatkan Warga Kalbar Tolak Politik Uang

Sutarmidji mengatakan bahwa masyarakat melayu dan Kalimantan Barat semuanya, harus datang ke TPS untuk memilih gubernur.

Editor: Rizky Zulham
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/ISTIMEWA
Sutarmidji saat berkesempatan hadir dalam agenda silaturahmi masyarakat Melayu di rumah adat Melayu Kota Pontianak pada Sabtu (09/06/2018). 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Calon Gubernur Kalimantan Barat nomor urut tiga, Sutarmidji mengajak seluruh warga Kalbar untuk menggunakan hak pilihnya dalam Pilkada yang akan diselenggarakan tanggal 27 Juni 2018 mendatang.

Seruan ini disampaikan Sutarmidji saat berkesempatan hadir dalam agenda silaturahmi masyarakat Melayu di rumah adat Melayu Kota Pontianak pada Sabtu (09/06/2018).

Sutarmidji mengatakan bahwa masyarakat melayu dan Kalimantan Barat semuanya, harus datang ke TPS untuk memilih gubernur.

"Saya ucapkan terimakasih atas dukungan yang diberikan. Semoga apa yang kita impikan untuk wujudkan Kalbar yang maju dan sejahtera tercapai. Untuk itu, pada 27 Juni 2018, masyarakat Kalimantan Barat semuanya harus menangkan pasangan nomor tiga, Midji-Norsan," jelas Sutarmidji, sesuai rilis yang diterima Tribunpontianak.co.id, Minggu (10/6/2018).

Baca: Sutarmidji Ucapkan Bela Sungkawa Atas Wafarnya Mantan Wali Kota Pontianak

Selain itu, Sutarmidji juga meminta masyarakat Melayu tidak terprovokasi terhadap isu-isu yang berkembang, terkait pemecah belah persatuan di Kalimantan Barat.

Menurutnya, masyarakat harus cerdas melihat mana yang benar-benar bisa menyatukan Kalimantan Barat dan mana yang mau memecah persatuan di Kalbar.

"Kita jangan terpancing terhadap provokasi yang dimainkan pihak-pihak tidak bertanggung jawab. Kan sudah terlihat jelas, mana yang mau menyatukan Kalimantan Barat, dan mana yang mau memecah belah Kalbar," jelas Sutarmidji.

Dalam kesempatan yang sama, Sutarmidji mengajak masyarakat Melayu agar turut melawan dugaan intimidasi serta politik uang.

"Saya ingatkan agar menolak yang namanya politik uang. Karena hal tersebut sama saja merusak demokrasi, dengan uang sebagai senjata politiknya. Kita harus cegah yang namanya politik uang, karena itu merusak moral kita sebagai warga Kalbar," tegas Sutarmidji.

Atas komitmen Sutarmidji yang menegaskan untuk menolak politik uang, beberapa Tokoh Kalbar menilai bahwa Sutarmidji adalah figur yang jujur dan amanah.

Hal tersebut disampaikan oleh Syarif Abdullah Alkadrie yang merupakan Ketua DPW Partai Nasdem Kalbar.

"Saya lihat, Sutarmidji itu orang jujur dan amanah. Saya terkesan melihat aksi Sutrmidji untuk menolak politik uang. Ini hal bagus, dan harus kita dukung untuk terciptanya Pilkada yang sehat di Kalimantan Barat," jelas Ketua DPW Partai Nasdem di Kalbar.

Sutarmidji juga mengingatkan kepada para pemilih untuk tidak mudah tergiur dengan tawaran politik uang, menurutnya cara-cara seperti ini hendaknya di hilangkan untuk menuju proses demokrasi yang adil jujur dan bersih.

Calon Gubernur Kalbar Nomor Urut 3, Sutarmidji, mengatakan dirinya telah menyiapkan 70 ribu relawan untuk mencegah tindak pidana politik uang.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved