Disperindagnaker Mempawah Siap Berikan Tindak Lanjut, Usai Pelatihan Pada Warga Binaan

Laporan Wartawan Tribun Pontianak Ferryanto

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, MEMPAWAH - Hari ini program Pelatihan Ketarampilan Menjahit, Meubeler, Hidroponik, bagi warga binaan pemasaran di rumah tahanan negara jelas 2 B Mempawah secara resmi di tutup.

Program pelatihan ini sendiri berlangsung selama 21 hari, sejak bulan lalu.

Kepala Disperindagnaker Mempawah Yusri memaparkan bahwa pihaknya telah menyiapkan langkah lanjutan untuk membina warga binaan di Rutan kelas 2 Mempawah ini.

Baca: KPU Kalbar Tetapkan DPT Perbaikan, Bawaslu Kalbar Minta Awasi Pemilih Yang Belum Terdaftar

"Secara kegiatan memang berakhir, dan kita sudah memikirkan untuk memberikan pelatihan yang baru, Selain itu juga kami akan mencoba mempromosikan, dari hasil kawan - kawan di Rutan ini, ke berbagai kegiatan yang ada," ungkapnya.

Selanjutnya, untuk tetap membuat warga binaan ini di jalan yang positif, Yusri pun akan meminta kepada pihak Rutan, terkait nama - nama warga binaan yang telah mengikuti kegiatan pelatihan ini, yang akan segera bebas dalam waktu dekat.

Selanjutnya, pihaknya akan mencoba untuk mengarahkan para warga binaan untuk ke Dinas Penanaman Modal, untuk memberikan bantuan terkait kemampuan mereka di saat mereka telah keluar dari Rutan ini.

"Jadi semoga dengan ini ada stimulus kecil lah kepada mereka, walaupun jumlahnya tidak terlalu banyak, tapinpaling tidak ada follow up dari pihak kami," tuturnya.

Selain itu, Yusripun telah merencanakan untuk menyiapkan program lanjutan bagi warga binaan yang berada di dalam Rutan, yakni dengan membuka pelatihan Perbengkelan dan Kelistrikan dalam waktu dekat.

"Kami akan cari Instrukturnya dulu, dan penganggaran, kemudian kami akan bicarakan kembali dengan pihak Lapas," tuturnya.