2 Remaja yang Melakukan Percobaan Pencurian Akhirnya Tak Ditahan

Polsek Nanga Taman melakukan mediasi terhadap para remaja yang ditangkap lantaran kasus percobaan pencurian di warung milik Aden.

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/RIVALDI ADE MUSLIADI
Polsek Nanga Taman melakukan mediasi terhadap para remaja yang ditangkap lantaran kasus percobaan pencurian di warung milik Aden. 

Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Rivaldi Ade Musliadi

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SEKADAU - Polsek Nanga Taman melakukan mediasi terhadap para remaja yang ditangkap lantaran kasus percobaan pencurian di warung milik Aden.

Kapolsek Nanga Taman IPDA Didik D. Putra menjelaskan, kedua pelaku berusia 16 tahun ini setelah diamankan dan dilakukan introgasi oleh petugas mengaku bahwa aksi pencurian dilakukan bersama rekannya berjumlah 5 orang.

Baca: Dugaan Korupsi Dana Desa Tahu Capai Ratusan Juta, BPD dan Tokoh Masyarakat Tanyakan Proses Hukum

Dan hari ini pihaknya melakukan mediasi atau problem solving terhadap kelima pelaku yang rata-rata merupakan remaja berusia 15-16 tahun dan masih berstatus pelajar tersebut.

Mediasi ini juga dilakukan atas kebijakan korban yakni Aden, sang pemilik warung di Desa Nanga Taman yang mengetahui warungnya sering di bobol.

Baca: 2 Remaja Dibawah Umur Ditangkap Usai Melakukan Aksi Percobaan Pencurian

"Dari lima orang pelaku ini hampir semua masih dibawah umur dan masih bersekolah sehingga pihak korban tidak melanjutkan ke proses pidana," ungkap Didik, Minggu (27/5/2018).

Proses mediasi dilakukan dengan mengundang korban serta orang tua/wali dan Kepala Desa Nanga Mentukak untuk menyelesaikan permasalahan pencurian tersebut secara kekeluargaan.

Baca: Akui Bali United Sangat Berbahaya, Mario Gomez Optimistis Persib Bawa Pulang 3 Poin

Didik juga menuturkan, dirinya sangat prihatin atas kejadian ini. Para remaja yang seharusnya memanfaatkan waktunya untuk belajar dan meraih prestasi untuk masa depan, justru malah terjerumus kasus kriminal.

"Disinilah keprihatinan kami, tugas polisi tidak sekedar melakukan penangkapan namun juga masih peduli terhadap mereka, kami telah melakukan pembinaan pada para remaja ini, mudah-mudahan dijadikan pelajaran dan tidak mengulangi perbuatannya lagi," pungkasnya.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved