Setelah Rutin Dapat Pembinaan, Pelaku UMKM Kota Pontianak Kini Taat Aturan
Haryadi S Triwibowo menuturkan selama ini pihaknya selalu rutin memberikan pembinaan pada para pelaku usaha yang ada di Kota Pontianak.
Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Syahroni
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Kepala Dinas Koperasi, Usaha Mikro dan Perdagangan Kota Pontianak, Haryadi S Triwibowo menuturkan selama ini pihaknya selalu rutin memberikan pembinaan pada para pelaku usaha yang ada di Kota Pontianak.
Dengan tidak ditemukannya kandungan zat berbahaya saat tim Gabungan dari BBPOM maupun dinas lintas sektoral dari Pemkot Pontianak yang mengetes makanan di Pasar Juadah Masjid Raya Mujahidin (22/5) kemaren dan tidak ditemukannya zat berbahaya yabg digunakan adalah sebuah kebanggaan terhadap para pelaku usaha.
Baca: Seorang Pria Tiba-tiba Pingsan Saat Naik Sepeda, Polisi Langsung Berikan Pertolongan
Para pelaku usaha disebutnya tak lagi memikir keuntungan samata, tapi mereka juga memikirkan bagaimana membuat makanan yang sehat dan tidak merugikan orang lain.
"Saya melihat apa yang dilakukan oleh para pedagang ini sudah sangat membanggakan karena mereka tidak lagi memikirkan sisi keuntungan saja, tapi juga memikirkan kesehatan para konsumennya," ucap Haryadi memberikan tanggapan terhadap tak ditemukannya bahan berbahaya pada jajanan buka puasa di Masjid Raya Mujahidin, Rabu (23/5/2018).
Ia menambahkan ini harus dicontoh di semua lokasi, karena masyarakat jika sudah merasa aman dan nyaman akan kembali lagi berbelanja serta memberikan keuntungan tersendiri bagi pelaku usahanya.