Breaking News

Tokoh Pemuda Sanggau Ini Harap Intensifkan Razia Penyakit Masyarakat

Untuk di rumah kos, lanjutnya, petugas gabungan bisa melakukan koordinasi dengan pihak Desa, Lurah atau RT setempat.

Penulis: Hendri Chornelius | Editor: Dhita Mutiasari
TRIBUNFILE/ISTIMEWA
Jajaran Polsek Entikong saat melakukan operasi pekat di sejumlah tempat di wilayah hukum Polsek Entikong, Sabtu (18/5) pukul 22.20 Wib. 

Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Hendri Chornelius

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SANGGAU - Tokoh Pemuda Kabupaten Sanggau, Abdul Rahum SH mengaku sangat setuju dengan intensifkan razia penyakit masyarakat, terlebih saat ini sudah memasuki bulan ramadan.

“Razia dilakukan secara konferhensif artinya keseluruhan baik di Kecamatan maupun di Kabupaten, razia dilakukan di sejumlah penginapan dan rumah kos dilakukan razia, ” tuturnya.

Baca: Polsek Kapuas Gelar Operasi Pekat, Ini Tempat-tempat Yang Didatangi

Untuk di rumah kos, lanjutnya, petugas gabungan bisa melakukan koordinasi dengan pihak Desa, Lurah atau RT setempat.

“Untuk mengetahui mana saja rumah kos yang disalahgunakan masuk kategori sangat rawan. Kita minta agar pada saat razia juga tidak bocor, karena biasanya ada oknum ni, yang namanya oknumkan tidak kelihatan, itu yang perlu diantisipasi sehingga pada saat razia itu tetap profesional, ” tegasnya.

Baca: Duh! 3 Pasangan Bukan Suami Istri Terjaring Operasi Pekat, Statusnya Bikin Miris

Ia juga menyarankan, razia barang ilegal juga sebaiknya dilakukan dan sebaiknya pada malam hari, terutama di daerah perbatasan karena mobilitas kendaraan juga termasuk tinggi. 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved