Terkait 3 Anggota DPRD Tertangkap Saat Judi, Petinggi Gerindra Kalbar Minta Maaf ke Masyarakat
Saya atas nama Ketua DPD Gerindra Kalbar meminta maaf kepada masyarakat, khususnya rakyat Mempawah atas peristiwa ini
Penulis: Jimmi Abraham | Editor: Jamadin
lihat foto
Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Rizky Prabowo Rahino
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK – Wakil Ketua DPRD Kalbar sekaligus Ketua DPD Gerindra Kalbar, Suriansyah meminta maaf atas tindakan tidak terpuji yang dilakukan oleh satu diantara anggota legislatif fraksi Gerindra DPRD Kabupaten Mempawah.
Hal ini menyusul penangkapan tiga orang Anggota DPRD Mempawah yang melakukan tindak pidana perjudian jenis Remi Box di ruang Fraksi Gerindra, Kantor DPRD Kabupaten Mempawah di Jalan Raden Kusno Mempawah, Kamis (10/5/2018) lalu.
“Satu diantara tiga orang yang tertangkap adalah kader Gerindra. Saya atas nama Ketua DPD Gerindra Kalbar meminta maaf kepada masyarakat, khususnya rakyat Mempawah atas peristiwa ini,” ungkapnya, Minggu (13/5/2018).
(Baca: Cokelat Cair Banjiri Jalan Raya, Ini Penyebabnya )
Suriansyah menegaskan perbuatan ini seharusnya tidak terjadi. Terlebih, perjudian merupakan kegiatan yang tidak dibenarkan dari segi agama maupun hukum berlaku. Tentunya, peristiwa ini mencoreng nama baik DPD Gerindra Kalbar.
“Seharusnya ini tidak terjadi. Apalagi di ruang Fraksi Gerindra. Meskipu sesuai informasi yang diterima, perjudian tidak hanya di satu ruangan fraksi saja tapi di banyak ruangan seluruh fraksi DPRD Mempawah,” terangnya.
(Baca: Pasca Teror Bom di Surabaya, Polres Kapuas Hulu Siaga Satu )
Atas kejadian itu, ia mengatakan menjadi tanggung jawab Ketua DPRD dan Sekretaris DPRD Mempawah yang memiliki kewenangan ruangan dari gedung wakil rakyat yang tidak sepatutnya digunakan untuk berjudi.
“Kami akan melakukan pembinaan, khususnya Ketua DPRD Fraksi Gerindra Kabupaten Mempawah," tegasnya.
Suriansyah juga berjanji akan bertindak tegas sesuai aturan dasar yang berlaku. Aturan harus ditegakkan kepada siapa saja yang melakukan tindakan melanggar hukum, tidak terkecuali para legislator.
"Untuk tindakannya seperti apa, kami akan putuskan setelah pemeriksaan terhadap kasus ini selesai,” imbuhnya.
Selaku Wakil Ketua DPRD Kalbar, pihaknya berharap tidak terjadi lagi tindakan serupa yang dilakukan di ruang fraksi DPRD kabupaten/kota se-Kalimantan Barat. Tidak hanya berjudi, namun juga perbuatan negatif lainnya.
“Tindakan buruk dapat mencoreng nama baik wakil rakyat. Ini tentu tidak bagus da berdampak buruk bagi citra anggota DPRD di mata masyarakat,” timpalnya.
Suriansyah berharap kasus ini tidak dipolitisir atau dimanfaatkan oleh pihak-pihak tertentu untuk menjatuhkan lawan-lawan politik. Ia tidak ingin kejadian ini dibawa ke isu-isu politik dan menimbulkan citra buruk bagi masyarakat terhadap satu diantara partai.
