Tanggapi Kader Digerebek Saat Asyik Berjudi, DPC Gerindra Mempawah Gelar Rapat Pleno Besok

Kami sudah menemui pihak Kapolres dan berkomunikasi semua pihak yang berkaitan dengan kasus ini

Penulis: Ferryanto | Editor: Jamadin
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/ ISTIMEWA
Foto tiga orang anggota DPRD Mempawah dan barang bukti yang di amankan anggota Satreskrim Polres Mempawah, Kamis (11/5/2018) 

Laporan Wartawan Tribun Pontianak Ferryanto

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, MEMPAWAH- Ketua DPC Partai Gerindra Kabupaten Mempawah, M.A. Muhammadyah, sudah mengetahui kasus penangkapan terhadap salah seorang kadernya itu.

Bahkan, pria yang juga Ketua DPD Lembaga Advokasi Hukum Indonesia Raya itu mengatakan telah mencari fakta-fakta terkait kasus moral tersebut.

“Saya sudah turun ke lapangan untuk mencari fakta atas kasus ini. Kami sudah menemui pihak Kapolres dan berkomunikasi semua pihak yang berkaitan dengan kasus ini,” tutur Muhammadiyah.

Mantan Anggota DPRD Kabupaten Mempawah itu juga mengatakan, bahwa kasus tersebut dapat mencoreng kredibilitas lembaga DPRD dan Partai Gerindra Karena itu sendiri.

(Baca: Sri Mulyani Sebut Peningkatan SDM Sebagai Upaya Jokowi Tingkatkan Nilai Kompetitif TKI )

Pihaknya sangat berhati-hati dalam mengambil kebijakan dalam membuat rekomendasi atas keputusan dalam penanganan kasus tersebut.

“Saya sudah berkoordinasi dengan koordinator regional (Koreg) Kalimantan DPP Partai Gerindra temasuk pula dengan Pak Habiburahkman dan Pak Said (Ketum dan Sekjen) Lembaga Advokasi DPP Gerindra. Saya akan tunduk pada aturan yang dikeluarkan DPP Gerindra dan Ketua DPD GERINDRA Kalbar serta Waketum DPP Partai Gerindra Dan hal-hal yang sifatnya mencoreng nama partai, akan kita tangani dengan serius,” sebutnya.

(Baca: Ratusan Kader dan Pengurus Partai Demokrat Ikut Pembekalan DPAC )

Terkait sanksi pada kadernya yang tertangkap bermain judi, ia mengaku masih menunggu keputusan dari DPP Gerindra.

Ia mengungkapkan, apapun keputusan DPP, maka akan ditindaklanjuti sebagaimana mestinya.

“Jika sudah ada keputusan dari DPP Partai Gerindra  maka akan kami tindaklanjuti. Saya sendiri telah berlaku keras dan mengingatkan kepada pengurus dan kader Gerindra agar tidak terjebak dalam hal-hal negatif seperti narkotika, perjudian dan lainnya,” katanya.

Ia pun mengunkapkan bahwa, kendati kadernya telah membuat kesalahan, namun pihaknya tetap akan memastikan, bahwa Gerindra akan memberikan bantuan hukum terhadap kadernya

Muhammadiyah mengatakan bahwa, besok sabtu (12/05/2018) pada pukul 15.00 WIB DPC Gerindra Mempawah akan menggelar rapat pleno berkenaan dengan kasus tersebut di Kantor DPC Gerindra Mempawah, di Jalan raya kuala mempawah, Kabupaten Mempawah.

"Setelah rapat pleno DPC besok, kita akan mengirimkan surat berisi kronologis masalah tersebut ke DPP Partai GERINDRA, ke Badan Kode Etik (Mahkamah Partai) DPP Partai GERINDRA, ke DPP Lembaga Advokasi Hukum Partai, dan tembusan ke DPD Partai Gerindra  Kalbar untuk kita mohonkan petunjuk berkenaan dengan keputusan DPP Partai Gerindra persoalan hukum dan efek politiknya kasus tersebut.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved