Berita Video
Video Suasana Bimtek Wirausaha Pemula Gemabatas di Sambas
Kegiatan bimtek penguatan permodalan ini merupakan tindaklanjut program prioritas nasional penguatan modal kerja masyarakat di kawasan perbatasan
Penulis: Tito Ramadhani | Editor: Madrosid
Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Tito Ramadhani
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SAMBAS - Bupati Sambas, Atbah Romin Suhaili membuka langsung Bimtek Penguatan Permodalan dalam rangka peningkatan Wirausaha Pemula Generasi Muda Pembangunan Perbatasan Negara (Gemabatas) Kabupaten Sambas di aula Hotel Pantura Jaya, Jalan Tabrani No 62 A, Sambas, Rabu (2/5/2018).
Tampak hadir, Kabid Perencanaan Pembangunan Kawasan Perbatasan Darat BNPP, Agus Irawan dan Kabid Fasilitasi dan Monev Asdep Potensi Kawasan Perbatasan Darat BNPP, Amrullah M Ridha
Asdep Permodalan Kementerian Koperasi dan UKM, Luhur Pradjanto. Perwakilan Sekolah Tinggi Penyuluh Pertanian (STPP) Kementerian Pertanian (Kementan) RI, Arby Hamire dan Kartika Ekasari.
Baca: Dewan Harap Warga Tak Lakukan Aktivitas PETI
Analis Ekonomi Bank Indonesia (BI) KPw Kalbar, Henry Nosih Saturwa. Korwil Asosiasi Bussines Development Services Indonesia (ABDSI) Kalbar, Fahmi dan Azmi Aqil. Serta Kadis Kumindag Sambas, Musanif.
Pemerintah Kabupaten Sambas, Provinsi Kalbar bersama dengan Badan Nasional Pengelola Perbatasan (BNPP), Kementerian Koperasi dan UKM, Kementerian Pertanian dan Bank Indonesia perwakilan Kalbar, menggelar Bimtek Penguatan Permodalan dalam rangka peningkatan Wirausaha Pemula Generasi Muda Pembangunan Perbatasan Negara (Gemabatas) Kabupaten Sambas dalam rangka mendorong pengembangan ekonomi masyarakat di kawasan perbatasan negara, khususnya di Kawasan Perbatasan Paloh-Sajingan, Kabupaten Sambas.
Ada sebanyak 34 orang Wirausaha Pemula (WP) yang diberikan bimtek.
Kegiatan bimtek penguatan permodalan ini merupakan tindaklanjut program prioritas nasional penguatan modal kerja masyarakat di kawasan perbatasan yang telah dilaksanakan pada tahun 2017.