Pilgub Kalbar

Peduli dan Diganjar Tokoh Koperasi dan UMKM Nasional, Ini Akan Dilakukan Sutarmidji di Provinsi

Ciri khas Bang Midji lainnya adalah ia selalu berbicara dengan data-data yang akurat dan di analisanya.

Penulis: Syahroni | Editor: Jamadin
TRIBUNFILE/ISTIMEWA
sutarmidji 

Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Syahroni

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Kota Pontianak dibawah kepemimpinan Wali Kota, Sutarmidji berkembang sangat pesat, hampir seluruh sektor menjadi perhatian dan mendapat penghargaan baik secara nasional maupun internasional.

Berkat kepeduliannya terhadap para pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM). Dalam hal ini masuklah para Pedagang Kaki Lima yang kini namanya menjadi Pedagang Kreatif Lapangan (PKL). Sutarmidji diganjar penghargaan dengan dinobatkan sebagai Tokoh Koperasi dan UMKM Nasional pada tahun 2016 lalu.

(Baca: Lapangan Kerja Tak Merata di Kalbar, Ini Janji Midji-Norsan )

Selama memimpin Kota Pontianak, Sutarmidji berhasil menumbuhkan belasan ribu Pelaku Usaha Mikro dan Kecil, jumlah ini merupakan paling banyak dari daerah lainnya di Kalbar. Sutarmidji adalah wali kota yang paling peduli terhadap pelaku UMKM Kota Pontianak. Berbagai kemudahan diberikan pada para pelaku usaha termasuk izin gratis sehingga mereka ada izin dan dengan mudah mengakses permodalan di perbankan.

"Saat ini untuk pelaku UMKM kita sudah ada 17.000 dan pertumbuhan sangat pesat sekali. Ini berarti apa? Masyarakat Pontianak yang kreatif kita sediakan wadahnya dan kota fasilitasi selama ini. Itulah yang akan saya lakukan di Provinsi nanti karena para pelaku UMKM ini juga penyokong ekonomi," ucap Sutarmidji, Sabtu (21/4/2018).

(Baca: Anggap Pelayanan Luar Biasa, Pria Ini Beri Tip Rp 4 Juta Usai Makan di Restoran Viral )

Lebih lanjut berdasarkan rilis yang diterima ia menjelaskan, dulu para PKL di Taman Alun-alun Kapuas saat akan dibangun ulang dan dipindahkan serta diberikan fasilitas kembali mereka berjualan di Taman Akcaya dan ditata sehingga sedemikian rupa dan sekarang sudah menumbuhkan lokasi ekonomi baru. Selain itu para pedagang juga diberikan fasilitas berupa kios-kios yang ada dipasar baik lantai satu maupun lantai dua.

Sektor ekonomi lainnya, Kota Pontianak dinobatkan sebagai daerah paling baik terhadap pengelolaan ekonomi daerah berdasarkan survey KPPOD dan masih pada bidang ekonomi Kota Pontianak beberapa kali menjadi yang terbaik sebagai pengendali inflasi.

(Baca: Ucapkan Selamat Memperingati Hari Kartini, Paolus Hadi: Jangan Pernah Nyerah dan Teruslah Berjuang )

Masih dibawah kepemimpinan Sutarmidji, kini Pemkot Pontianak tengah membangun Graha UMKM yang menjadi satu-satunya gedung UMKM termegah di Indonesia yang dibangun dengan APBD. Sutarmidji mengalokasikan anggaran lebih dari Rp 11,6 miliar untuk membangun gedung lima lantai yang akan menjadi pusat UMKM termasuk pelatihan dan pembinaan.

Memang tak salah Bang Midji dinobatkan sebagai Tokoh Koperasi dan UMKM nasional dari Kementerian Koperasi dan UMKM 2016 lalu melihat komitmen terhadap para pelaku usaha ini.

Bang Midji akan membuat kebijakan serupa pada tingkatan Pemerintahan Provinsi Kalbar, ia pastikan para pelaku usaha mikro, kecil dan menengah ini akan menjadi prioritas dalam setiap kebijakan karena ia sadar betul mereka adalah penopang perekonomian kerakyatan.

Ciri khas Bang Midji lainnya adalah ia selalu berbicara dengan data-data yang akurat dan di analisanya. Ia tak mau jika hanya berbicara katanya-katanya. Apalagi sebagai Calon Gubernur Kalbar, Bang Midji selalu berbicara dengan analisis data dan sehingga ia sebutkan apa yang diambil dalam kebijakan bukan hanya sekedar omongan belaka yang selalu katanya-katanya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved