Duterte Perintahkan Ciduk Biarawati Asal Australia! Dicurigai Menghasut Warga
Mahkamah Pidana Internasional (ICC) meluncurkan investigasi pada Februari lalu terhadap dugaan pembunuhan tanpa melalui proses hukum di Filipina.
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, MANILA - Presiden Filipina Rodrigo Duterte secara pribadi memerintahkan penahanan seorang biarawati asal Australia.
Diwartakan AFP, Rabu (18/4/2018), Suster Patricia Fox (71) yang sudah lama tinggal di Filipina ditahan Biro Imigrasi pada Senin (16/4/2018) atas dugaan terlibat dalam aktivitas politik.
Kemudian, dia dibebaskan tanpa dikenai tuntutan pada hari berikutnya.
Baca: Digoda Tata Janeta jadi Korban Pelakor, Netter Salah Fokus pada Berlian Maia Estianty
Baca: Kisah Mengharukan Kakak Beradik yang Bertemu Setelah 70 Tahun Terpisah Akibat Perang
Baca: Stop Buang Angin Bau Tak Sedap Dengan Tips Sederhana Berikut Ini
"Bukan militer yang menahan biarawati, tetapi itu perintah saya," katanya dalam pidato di depan para prajurit.
"Saya memerintahkan diinvestigasi karena perilakunya yang tidak tertib," ucapnya.
Duterte memperingatkan orang asing yang memfitnah dan mencemarkan nama baik pemerintah akan ditangkap.
"Anda merendahkan saya di bawah jubah sebagai seorang imam Katolik dan Anda adalah orang asing! Siapa Anda? Ini adalah pelanggaran kedaulatan," kata Duterte.
"Jangan biarkan dia masuk karena biarawati itu memiliki mulut yang tidak tahu malu," tambahnya.
Fox merupakan seorang biarawati yang bergabung dalam misi pencari fakta internasional di Filipina Selatan pada awal bulan ini untuk menyelidiki pelanggaran terhadap hak-hak petani dan masyarakat adat.
"Saya tidak terlibat dalam partai politik," katanya dalam sebuah wawancara dengan jaringan ABS-CBN Manila setelah pembebasannya.
Sebelumnya, Duterte pernah melontarkan serangan verbal yang pedas menanggapi kritik terhadap kebijakannya untuk memerangi peredaran narkoba, di mana ribuan orang tewas dalam operasi pemberantasan obat terlarang itu.
Baca: Liburan Mewah hingga ke Las Vegas Habiskan Miliaran Rupiah, Pengakuan Wanita ini Mengejutkan