Pilgub Kalbar
Karolin Ajak Kader dan Simpatisan Lebih Banyak Turun Langsung ke Masyarakat
Karolin Margret Natasa memberikan arahan kepada pengurus DPC Perindo Kabupaten Sintang.....
Penulis: Chris Hamonangan Pery Pardede | Editor: Rizky Zulham
Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Ridho Panji Pradana
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Calon Gubernur Kalimantan Barat nomor urut 2, dr. Karolin Margret Natasa memberikan arahan kepada pengurus DPC Perindo Kabupaten Sintang, terkait proses kampanye pemenangan pasangan Karolin-Gidot di kabupaten itu.
"Saya mengharapkan Perindo Sintang bisa memaksimalkan mesin politiknya untuk memberikan sosialisasi kepada masyarakat terhadap visi dan misi pencalonan Karolin-Gidot pada Pilkada Kalbar," kata Karolin di kantor DPC Perindo Sintang, Selasa (27/03/2018) sesuai rilis yang diterima Tribunpontianak.co.id.
Baca: Karolin Berkunjung Ke Istana Almukarramah Sintang, Sultan Sebut Cornelis Sahabatnya
Menurutnya, di Sintang banyak isu politik yang menyudutkan pasangan Karolin-Gidot dan diharapkan dapat diminimalisir oleh partai politik yang mengusung atau mendukungnya.
"Makanya pada pertemuan ini saya mengarahkan bagaimana menangis isu-isu yang beredar di masyarakat. Tentunya isu itu harus kita tangkis dengan data dan paparan yang real, agar diterima dengan logika oleh masyarakat," tuturnya.
Pada kesempatan itu, Karolin juga memberikan arahan kepada kader Perindo untuk mematuhi semua aturan kampanye yang ditetapkan KPU dan Bawaslu.
Baca: Pembangunan Ekonomi Sampai Saluran Air, Janji Karolin Bagi Kaum Wanita Jika Terpilih
Dirinya juga berpesan kepada seluruh pengurus partai pengusung dan pendukung, simpatisan serta tim yang akan bekerja untuk selalu menjaga sikap dalam kampanye.
"Tunjukkan pendukung Karol-Gidot adalah pendukung cinta damai, selalu bersahabat dan menjaga kekeluargaan. Tunjukkan bahwa kita pendukung Karol-Gidot yang sopan dan elegan. Kita boleh orang kampung, tapi kita tidak kampungan," kata Karolin.
Mantan anggota DPR itu juga mengingatkan agar semua partai pengusung dan pendukung Karolin-Gidot untuk bisa berkolaborasi dan bersama-sama melakukan sosialisasi kepada masyarakat.
"Jangan terlalu banyak rapat, banyak rapat kalau realisasinya minim sama juga percuma. Banyak-banyak turun ke lapangan, berbaur dan sosialisasi dengan masyarakat, itu yang benar," katanya.