Siswa Aniaya Guru

Siswa Aniaya Guru, Ini Kasus-kasus Kekerasan Yang Menimpa Pendidik Kalbar

Kepala SMP Darussalam, Ahmad Bustomi, mengatakan seorang siswa berinisial NF melemparkan kursi kepada gurunya Nuzul Kurniawati.

Penulis: Hasyim Ashari | Editor: Agus Pujianto
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/ YOUTUBE
Guru, Nuzul Kurniawati korban penganiayaan muridnya di SMP Darussalam Jalan Tani Pontianak, masih terbaring lemah di asbang RSUD Soedarso Pontianak, Kamis (8/3/2018). 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Kasus kekerasan terhadap guru kembali terjadi di Kalimantan Barat.

Kali ini menimpa seorang guru SMP Darussalam, Jalan Tani, Kecamatan Pontianak Timur, Rabu (7/3/2018) sekitar jam 10.00 WIB.

Kepala SMP Darussalam, Ahmad Bustomi, mengatakan seorang siswa berinisial NF melemparkan kursi kepada gurunya Nuzul Kurniawati.

Kasus kekerasan yang menimpa tenaga didik di Kalbar ini sebenarnya bukan yang pertama kali terjadi.

Baca: BREAKING NEWS: Hilang Kendali, Bus Hantam Kendaraan Beruntun Hingga Rumah di Wajok Hilir

Dalam catatan Tribunpontianak.co.id, setidaknya ada beberapa kasus.

1. Guru Lastini

Guru, Nuzul Kurniawati korban penganiayaan  muridnya  di SMP Darussalam Jalan Tani Pontianak, masih terbaring lemah di asbang RSUD Soedarso Pontianak,  Kamis (8/3/2018).
Guru, Nuzul Kurniawati korban penganiayaan muridnya di SMP Darussalam Jalan Tani Pontianak, masih terbaring lemah di asbang RSUD Soedarso Pontianak, Kamis (8/3/2018). (TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/ YOUTUBE)

Lastini (50), guru di SDN 31 Meliau, Kabupaten Sanggau, Kalimantan Barat, mengalami luka setelah dianiaya orangtua murid, Kamis (1/3/2018) sekitar pukul 15.45 WIB.

Jajaran Polsek Meliau mengamankan terduga pelaku tindak penganiayaan seorang guru inisial SK (karyawan BUMB) di Kecamatan Meliau, kabupaten Sanggau, Jumat (2/3/2018).

Baca: Masih Ingat Astronot Wanita Pertama dari Indonesia? Begini Kabarnya Sekarang

“Penganiayaan tersebut telah terjadi pada Kamis (1/3/2018) pukul 15.45 Wib di Lapangan SDN 31 Meliau Emplasmen PTPN XIII Gunung Meliau, desa Meliau Hilir, Kecamatan Meliau Kabupaten Sanggau, ” katanya.

Penyebabnya SK tidak terima anaknya ditegur Lastini.

2. Guru Puji Rahayu

Seorang siswa SMA Negeri 1 Kubu Raya, EY (20) dilaporkan ke polisi oleh gurunya sendiri Puji Rahayu (34).

EY dilaporkan karena diduga menganiaya sang guru seusai pembagian rapot kenaikan kelas, Sabtu (17/6/2017).

Baca: Guru Nuzul Kurniawati Mengaku Tetap Sayang pada Siswa yang Menganiayanya

EY menganiaya Puji Rahayu karena tidak terima dirinya tidak naik kelas.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved